Empar Pilar Bangsa Harus Diamalkan
Empat pilar bangsa itu bukan saja dipahami, melainkan harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Boediono berharap empat pilar bangsa jangan hanya dijadikan konsep abstrak, tanpa dipahami dan dilaksanakan.
“Empat pilar bangsa itu bukan saja dipahami, melainkan harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Akan lebih baik lagi kalau memahami 4 pilar bangsa itu dengan memahami sejarah berdirinya bangsa ini,” kata Wapres Boediono dalam pembukaan acara grand final cerdas cermat 4 pilar bangsa tingkat SMU sekaligus memperingati 68 Tahun MPR RI di Gedung MPR/DPR RI Jakarta, Kamis (29/8/2013).
Hadir dalam acara itu hadir Ketua MPR RI Sidarto Danusoebroto, Wakil -Wakil Ketua MPR RI Melani Leimina Suharli, Hajriyanto Y Thohari, M. Lukman Hakim Saifuddin, Ahmad Farhan Hamid, Wakil Ketua DPR RI Shohibul Iman, dan anggota MPR/DPR/DPD RI lainnya. Sementara sekolah yang masuk grand final adalah SMU NTB, SMU Bali, dan SMU Banten.
Ketua MPR Sidarto juga berharap 4 pilar bangsa itu terus disosialisasikan sejalan dengan cita-cita pendiri bangsa ini.
“Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, yang harus menyatu dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” ujar Sidarto.(js)