Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anas: Kang Saan dan Bli Pasek Korban 'Jilatokrasi' Demokrat

Anas Urbaningrum, akhirnya angkat bicara mengenai pencopotan dua koleganya yang duduk di DPR RI dari partai berlambang bintang segitiga tersebut.

zoom-in Anas: Kang Saan dan Bli Pasek Korban 'Jilatokrasi' Demokrat
/henry lopulalan
RUMAH PERUBAHAN INDONESIA - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, deklarasikan Organisasi Masyarakat (Ormas) Pergerakan Indonesia, di Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu(15/9). Hadir dalam deklarasi sejumlah loyalis dan tokoh politik lintas partai. (Warta Kota/henry lopulalan) 

TRIBUNNEWS.COM,  JAKARTA - Mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, akhirnya angkat bicara mengenai pencopotan dua koleganya yang duduk di DPR RI dari partai berlambang bintang segitiga tersebut.

Kedua legislator yang dimaksud ialah Saan Mustopa dan Gede Pasek, Keduanya, dicopot dari jabatan mereka di DPR, Rabu (18/9/2013), bersama lima jabatan lain yang juga dirotasi.

Keterlibatan Saan dan Pasek di Perhimpunan Pergerakan Indonesia, yang didirikan Anas Urbaningrum, menjadi salah satu alasan utama pencopotan. Bagaimana tanggapan Anas?

"Ini bukan soal hadir di ormas Pergerakan. Mereka sudah diincar lama," kata Anas kepada Kompas.com, Rabu malam. Menurut dia, keterlibatan Saan dan Pasek di ormasnya hanya menjadi alasan untuk mencopot keduanya.

Menurut Anas, pencopotan ini hanyalah bukti ketidakmampuan Partai Demokrat menghargai kecakapan dan prestasi kader. "Ini adalah meritokrasi yang tersisih oleh 'jilatokrasi'," tegas Anas.

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas