Mobil Murah Bisa Kurangi Pemakaian BBM
Jusuf Kalla menyatakan, adanya mobil murah ramah lingkungan (LCGC) tidak membuat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) meningkat.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jusuf Kalla menyatakan, adanya mobil murah ramah lingkungan (LCGC) tidak membuat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) meningkat. Justru ia menilai dengan adanya mobil murah ramah lingkungan konsumsi BBM berkurang.
"Pasti akan menurun (konsumsi BBM). Secara perbandingan, mobil ramah lingkungan 1 liter bensin bisa tempuh 20 km, sedangkan mobil biasa 1 liter tidak sampai 20 liter. Itu kan hemat," kata JK di Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2013).
JK menuturkan, dengan adanya mobil murah ramah lingkungan akan menciptakan kehidupan yang sederhana. Menurutnya, mobil murah ramah lingkungan jangan didiskriminasikan.
"Masa kalau orang mau sederhana kita larang," tuturnya.
Jusuf Kalla tidak setuju dengan adanya persepsi mobil murah ramah lingkunga atau yang disebut mobil dapat menyebabkan kemacetan menjadi lebih parah. Menurutnya, dengan ukurannya yang kecil justru mobil murah akan menghindari kemacetan.
"Menurut saya mobil kecil itu akan mengurangi kemacetan karena hanya memakan jalan 5 m2 sedangkan mobil besar memakan jalan 10 m2," ujarnya.