Artha Meris Sering Kasih Upeti ke Rudi Rubiandini
Artha Meris memberi uang untuk Rudi melalui pelatih golfnya Deviardi
Penulis: Edwin Firdaus
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur PT Parna Raya Group Artha Meris disebut sering memberikan upeti kepada Rudi Rubiandini ketika menjabat Kepala SKK Migas. Artha Meris memberi uang untuk Rudi melalui pelatih golfnya Deviardi.
Demikian tertuang dalam dokumen berita acara pemeriksaan (BAP) KPK atas tersangka Deviardi yang didapat wartawan.
Diungkapkan Deviardi dalam dokumen tersebut, Artha Meris pernah memberikan uang dengan total 522.500 dolar Amerika.
Rinciannya yakni 250.000 dolar AS yang diberikan sekitar Januari atau Februari 2013, 22.500 pada 2013 yang tidak diingat lagi bulannya, 50.000 dolar AS pada bulan puasa 2013, dan 200.000 dolar AS sebelum hari raya Idhul Fitri tahun 2013.
Dijelaskan Deviardi, upeti tersebut semuanya diberikan kepada Rudi sesuai perintah Rudi. Bahkan, terang Deviardi, Artha Meris kadang menitipkan dokumen untuk disampaikan kepada Rudi.
Seperti pemberian pertama. Senilai 22.500 dolar AS diberikan kepada Deviardi untuk Rudi Rubiandini. Sebelum transaksi, Artha Meris lebih dahulu menyerahkan satu bundel dokumen yang disebutnya untuk progres pekerjaan.
Lalu pemberian kedua. Senilai 50.000 dolar AS diberikan Artha Meris di Mc Donald Kemang, Jakarta Selatan sekitar pukul 24.00 WIB. Kepada Deviardi,
Artha Meris hanya mengatakan saat itu Artha mengaku mentitipkannya
untuk Rudi.
Selanjutnya pada awal Agustus 2013 atau sekitar satu atau dua hari jelang lebaran. Artha Meris melalui supirnya kembali memberikan uang 200.000 dolar AS. Uang tersebut dipecah dalam dua amplop warna coklat. Tercantum di masing-masing amplop tulisan 150.000 dolar AS dan 50.000 dolar AS. Uang tersebut diantar supir Artha Meris dan diterima Ardi di Seven Eleven, Menteng.
Seperti diketahui, Artha Meris telah dicegah ke luar negeri oleh Imigrasi atas permintaan KPK sejak beberapa waktu lalu.
Informasi dihimpun, Artha Meris masih miliki hubungan kekerabatan dengan
anggota DPR RI Effendi Simbolon. Namun, dalam hal ini belum ada konfirmasi dari yang bersangkutan. Untuk diketahui PT Parna Raya pernah ditugasi pemerintah untuk mendistribusikan bahan bakar minyak bersubsidi kepada nelayan.