Adik Ratu Atut-Wali Kota Cilegon Bersaing Perebutkan Golkar Banten
Dua kandidat kuat calon ketua DPD Golkar Banten yakni Pelaksana Tugas Ketua DPD I Banten yang juga Wali Kota Cilegon
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPD I Banten Partai Golkar menggelar Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) di kantor DPP Golkar Slipi, Jakarta, Jumat (27/12/2013) siang untuk memilih Ketua DPD I Banten pengganti Hikmat Tomet.
Hikmat Tomet, suami Gubernur Banten Ratu Atut, meninggal beberapa waktu lalu dan kursi nomor satu Golkar di Banten itu harus diisi.
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar yang juga anggota Komisi VIII DPR dari daerah pemilihan Banten, Tubagus Ace Hasan Syadzily, mengatakan Musdalub ini merupakan keniscayaan organisasi bagi DPD Partai Golkar Banten untuk memilih ketua yang mampu menghantarkan kemenangan pada Pemilihan Legislatif dan Pilpres 2014.
"Karena itu, forum ini diharapkan menghasilkan figur pemimpin Golkar Banten yang energik, muda, bersih dan mampu merangkul semua kalangan di Banten. Di depan kami, hanya tiga bulan untuk melakukan pemantapan pemenangan Partai Golkar di Banten," kata Tubagus Ace ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, pagi ini.
Informasi yang diperoleh Tribunnews.com ada dua kandidat kuat calon ketua DPD Golkar Banten yakni Pelaksana Tugas Ketua DPD I Banten yang juga Wali Kota Cilegon Iman Aryadi dan Ratu Tatu Chasanah, adik Gubernur Banten Ratu Atut. Tubagus Ace yang sebelumnya diberitakan hendak mencalonkan diri memilih mundur.
"Saya nggak maju. Saya lebih baik konsentrasi untuk Pileg 2014 di Dapil Pandeglang Lebak," kata Tubagus Ace.
Menurut dia, siapapun yang menang harus didukung bersama.
"Musdalub harus dijadikan sebagai ajang mengembalikan kepercayaan masyarakat Banten," katanya.
Soal siapa yang memiliki kans menang, Tubagus mengatakan dua kandidat yang Ratu Tatu dan Imam Aryadi sama-sama kuat berpeluang besar jadi ketua DPD Golkar Banten. (aco)