KSAD: Prajurit Terjun ke Lokasi Bencana Harus Jaga Kesehatan
KSAD Jenderal TNI Budiman memerintahkan kepada anggotanya yang turun membantu korban bencana untuk mengatur penggunaan tenaga.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Budiman memerintahkan kepada anggotanya yang turun membantu korban bencana untuk mengatur penggunaan tenaga.
"Untuk prajurit harus diatur penggunaan tenaganya, bisa menggunakan Satpur (Satuan tempur) maupun Satbanpur (Satuan bantuan tempur) yang ada di Kodam masing-masing," kata Budiman dalam teleconference bersama 13 Pangdam di seluruh wilayah Indonesia, Senin (20/1/2014).
Dirinya menyebutkan, untuk mengembalikan tenaga para prajurit yang diturunkan ke lokasi bencana, jumlah prajurit harus diatur dan dibagi secara baik.
"Setiap Kodim gunakan sepertiga kekuatan untuk bencaana, sepertiga latihan dan sepertiga sisanya standby. Untuk bantuan tambahan, saya akan meminta Kostrad, kjopassus dan satuan dibawah Direkotrat Zeni maupun divisi Perbekalan dan ANgkutan (Bekang) untuk membantu satuan kekuatan yang ada," katanya.
Budiman menjelaskan, setiap prajurit harus dijaga kesehatannya saat diterjunkan ke lokasi bencana.
"Saya dengan Dandim dan Danrem mulai diare, masyarakat harus dijaga tapi tolong prajurit kita juga harus sehat, diatur tugas dan dipersiapkan, jika ada yang terlalu berat untuk dievakuasi," pesan KSAD.