Tengok Suami di KPK, Airin tak Nangis Lagi
Kesedihan itu tak lagi tampak saat Airin kembali membesuk suaminya itu di rutan yang sama pada Kamis (6/2/2014)
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Gusti Sawabi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany sempat menangis sepulang menemui suami, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan di Rutan KPK, Jakarta, pada Senin (3/2/2014) lalu.
Namun, kesedihan itu tak lagi tampak saat Airin kembali membesuk suaminya itu di rutan yang sama pada Kamis (6/2/2014) hari ini.
Airin kembali seperti sebelumnya. Ia tampak ramah dan menebar senyum saat menolak menjawab para wartawan yang mewawancarainya.
Airin didampingi stafnya datang ke Rutan KPK sekitar pukul 10.00 WIB.
Berbalut kemeja lengan panjang berwarna putih dipadankan dengan hijab kremnya, Airin dengan tenang beranjak menuju rutan tempat suaminya ditahan.
"Bu Airin, kenapa kemarin menangis?" tanya wartawan.
Dan Airin pun menjawab dengan senyuman.
Airin tampak mengusap-usap punggung seorang awak media lantaran dia hampir saja menabrak spion mobil saat proses wawancara sembari berjalan itu.
Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan merupakan suami Airin sekaligus adik kandung Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah. "Terima kasih yah," ujar singkat Airin dan bergegas masuk ke dalam rutan.
Hingga kini, belum diketahui penyebab Airin menangis sepulang membesuk suaminya di rutan itu.
Yang jelas, pihak KPK telah memperoleh Laporan Hasil Analisa (LHA) transaksi keuangan mencurigakan Wawan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Tersiar kabar, di antara isi data LHA itu adalah pengiriman dana dari Wawan ke beberapa artis ternama, seperti Aura Kasih.
KPK menahan Wawan di Rutan KPK karena menjadi tersangka atas empat kasus. Yakni, tersangka kasus suap Akil Mochtar selaku Ketua MK yang menangani sengketa Pilkada Lebak, kasus korupsi proyek pengadaan alat kesehatan di Dinas Kesehatan Kota Tangsel, kasus korupsi proyek pengadaan alat kesehatan di Dinas Kesehatan Provinsi Banten, dan tersangka kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Sementara kakaknya, Ratu Atut Chosiyah selaku Gubernur Banten, juga ditahan pihak KPK di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Perempuan pertama yang menjadi gubernur itu menjadi tersangka atas kasus suap Akil Mochtar selaku Ketua MK yang menangani sengketa Pilkada Lebak dan kasus korupsi proyek pengadaan alat kesehatan di Dinas Kesehatan Provinsi Banten.
Abdul Qodir