KPK Sudah Lama Pantau Rachmat Yasin
Pengintaian itu dilakukan sebelum penyidik KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT)
Penulis: Edwin Firdaus
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan pihaknya sudah mengintai Bupati Bogor, Rachmat Yasin sejak lama. Pengintaian itu dilakukan sebelum penyidik KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Rachmat Yasin malam ini, Rabu (7/5/2014).
Yasin ditangkap lantaran diduga menerima suap pengurusan surat izin Rencana Umum Tata Ruang di Bogor, Puncak, dan Cianjur.
"Saya persisnya tidak tahu apakah seminggu atau sebulan. Tetapi yang pasti informasi itu kami peroleh dan kami ikuti sebelum peristiwa tadi (tangkap tangan)," kata Johan Budi di kantornya, Rabu malam.
Seperti deberitakan, selain politikus PPP ini, KPK juga ditangkap beberapa orang lainnya. Di antaranya Kepala Dinas Kabuten Bogor Pertanian dan Kehutanan MZ (Muhamad Zairin), sopir dan ajudan RY, serta pihak swasta berinisial FXY.
Menurut Johan dalam penangkapan itu pihaknya telah mengamankan uang miliaran rupiah. Johan belum bisa memastikan berapa jumlah uang itu. Yang pasti uang itu dalam bentuk rupiah dan saat ini masih dihitung.
"Jumlah persisnya masih dihitung," kata Johan.
KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menetapkan beberapa orang tersebut terlibat tindak pidana atau tidak. "Informasi baru itu yang disampaikan. Karena KPK punya waktu 1x24 jam menyimpulkan adanya tipikor," kata Johan.