Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menwa Jayakarta Hadirkan Lima Kementerian Dalam Upaya Sebarkan Virus Cinta Bela Negara

Resimen Mahasiswa (Menwa) Jayakarta menggelar acara Silaturahim Kepala Staff Menwa (SIKAF) Se-Indonesia

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Menwa Jayakarta Hadirkan Lima Kementerian Dalam Upaya Sebarkan Virus Cinta Bela Negara
net
Menwa Jayakarta 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Resimen Mahasiswa (Menwa) Jayakarta menggelar acara Silaturahim Kepala Staff Menwa (SIKAF) Se-Indonesia pada 9 Juni hingga 11 Juni mendatang yang diikuti peserta dari 34 provinsi.

Komandan Menwa Jayakarta, Lukman Hakim mengungkapkan acara akan dibuka langsung oleh Plt Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Selain membuka acara, Ahok -sapaan Basuki- juga akan bertindak sebagai keynote speaker.

“Silaturahmi kepala staff kali ini merupakan hal yang sangat istimewa. Tema yang diusung adalah “Penguatan Karakter Bangsa menuju Asean Economic Community (AEC) 2015 dalam rangka daya saing nasional," ujar Lukman, Selasa (10/6/2014).

Lukman menjelaskan, sudah saatnya Menwa merevitalisasi diri dalam menyambut Asean Economic Community (AEC) 2015.

“Paradigma baru Menwa Jayakarta saat ini menjadi lebih humanis dan egaliter serta aplikatif di tengah masyarakat, berharap agar semangat menyebarkan virus-virus cinta bela negara ini bergaung sampai pelosok Nusantara,” bebernya.

Dalam acara yang berlangsung selama tiga hari ini Menwa juga menghadirkan lima Kementrian antara lain Kementrian prekonomian, Kemendikbud, Kemenhan, Kemendagri, Kemenpora juga para pelaku ekonomi dan ekonomi Indonesia.

“Kelima kementerian tersebut akan mengupas tuntas peranan Menwa se-Indonesia dalam rangka daya saing nasional menghadapi Asean Economic community 2015. Karena sudah sewajarnya Menwa sebagai UKM bela negara tetap fokus terhadap ancaman utama bangsa yakni degradasi moral di kalangan kaum cendikiawan. Upaya untuk menyebarluaskan virus-viirus cinta bela negara ini menjadi sangat penting mengingat Asean Economic Community yang telah disepakati dapat berdampak negatif jika bangsa kita belum siap di seluruh elemen terutama kaum terpelajar," tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas