Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Enam Tahun Urusi Lebaran, Persimpangan Rel Belum Bisa Dibenahi

Jalur dengan perlintasan yang terbanyak dan sering terjadi kecelakaan adalah di kawasan Pejagan, Karanganyar

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Enam Tahun Urusi Lebaran, Persimpangan Rel Belum Bisa Dibenahi
Warta Kota/Adhy Kelana (Kla)
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ahmad Sabran

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA -- Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Hubdat) Kementerian Perhubungan, Suroyo Alimoeso mengaku sangat sulit membenahi perlintasan sebidang rel dengan jalan.

"Enam tahun saya menjadi koordinator Angkutan Lebaran, tidak bisa juga beresi perlintasan, sebenarnya saya malu ini, tapi masalahnya ribut kewenangan, makanya peran pemerintah daerah sangat penting," ujar Suroyo dalam Lokakarya Perhubungan di Surabaya, Senin (23/6/2014).

Ia mengatakan, jalur dengan perlintasan yang terbanyak dan sering terjadi kecelakaan adalah di kawasan Pejagan, Karanganyar, Sumpyuh. "Ada BUMN juga pusing, kok mau bangun Flyover di perlintasan susah sekali, ini memang butuh peran semua pihak," tuturnya.

Pada lebaran tahun ini, diperkirakan pemudik jalur darat mencapai 22.000 bus, 1,7 juta mobil pribadi, dan 2,3 juta pesepeda motor. Mereka kemungkinan akan melintasi rel kereta yang juga padat oleh kereta api.

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas