Megawati Peringatkan Calon Pimpinan DPRD Tidak Korupsi
Presiden RI ke-5 itu menegaskan partai tidak akan membela kader yang terjerat permasalahan korupsi.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memperingatkan calon Pimpinan DPRD tidak tersangkut masalah korupsi. Hal itu ditegaskan Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo mengutip pernyataan Megawati saat pemantapan Pimpinan DPRD se-Indonesia di Gedung Bidakara, Jakarta, Rabu (13/8/2014).
Presiden RI ke-5 itu menegaskan partai tidak akan membela kader yang terjerat permasalahan korupsi.
"Calon anggota DPR yang belum dilantik harus meningkatkan disiplin, menolak indikasi KKN. Jangan sampai ada pimpinan yang terjerat masalah hukum. Partai tidak akan membela. Karena warning-nya sudah cukup," kata Tjahjo.
Tjahjo mengatakan bila kader terjerat masalah hukum maka menjadi tanggungjawab pribadi. Selain itu Megawati, kata Anggota Komisi I itu, mengingatkan agar. kader meningkatkan disiplin dengan hadir dalam sidang-sidang DPRD. Kemudian memahami struktur anggaran, konstituen dan persoalan di daerah.
"Kemenangan PDIP harus dipertahankan hingga lima tahun ke depan," tuturnya.
Ia mengatakan dalam merekrut calon pimpinan DPRD, anggota legislatif terpilih dari PDIP harus mengikuti psikotest. Kemudian akan dilihat apakah sesuai dengan jabatan calon ketua dan wakil ketua.
"Kita akan seleksi secara tertulis dan lisan. Arahan ibu ketua umum dengan selesainya pileg dan pilpres memperkuat partai, struktur legislatif dan pemda. Sehingga tiga pilar struktur partai bisa bersinergi," ujarnya.
Diketahui sebanyak 925 calon pimpinan DPRD se-Indonesia mengikuti acara pemantapan yang dipimpin oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri di Gedung Bidakara.