Abraham Samad: KPK Enteng Tangkap Gubernur Korup
Ketua KPK Abraham Samad mengaku, lembaganya tak kesulitan menangkap pejabat negara yang melakukan korupsi, terlebih hanya seorang gubernur.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengaku, lembaganya tak kesulitan menangkap pejabat negara yang melakukan korupsi, terlebih hanya seorang gubernur.
"Gubernur bagi KPK enteng-enteng saja. Istilahnya tidak dianggap," ujar Abraham kepada wartawan di gedung Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Jakarta Timur, Selasa (2/9/2014).
Ungkapan Abraham, menanggapi adanya laporan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin dikaitkan dengan dugaan kasus korupsi dana APBD Rp 1,4 triliun di dua kabupaten, dua kota, dan satu kecamatan. Laporan korupsi Alex dilayang ke KPK oleh Masyarakat Peduli Hukum (MPH).
Abaraham meminta masyarakat tidak meragukan KPK memberantas pelaku tindak pidana korupsi yang dilakukan pejabat negera, baik di kementerian maupun lembaga negara. "Enggak usah ragulah sama KPK," imbuhnya.
Wakil Ketua KPK Busro Muqqodas sebelumnya mengisyaratkan pihaknya sedang menelaah dugaan korupsi tersebut. Saat ini belum memutuskan laporan yang masuk tersebut. "Jadi belum ada kesimpulan (untuk ditingkatkan)," kata Busyo beberapa waktu lalu.