Pesan Ical untuk Harry Azhar Azis yang Jadi Anggota BPK
Hal itu merupakan sikap Harry mengikuti aturan negara yang melarang anggota partai politik masuk ke BPK
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan anggota DPR Komisi XI DPR yang saat ini dilantik menjadi anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Harry Azhar Azis resmi keluar dari partai Golkar. Hal itu merupakan sikap Harry mengikuti aturan negara yang melarang anggota partai politik masuk ke BPK.
"Dari partai Golkar sudah mengirimkan surat minggu ini, yang isinya memberhentikan saya dengan hormat," ujar Harry usai pengambilan sumpah anggota BPK, Kamis (16/10/2014).
Sesaat mengundurkan diri, Harry pun mendapat pesan dari Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical). Dalam pesan tersebut, Ical meminta Harry bekerja keras dan mendengarkan permintana rakyat.
"Pak Ical ingat pesan Golkar, pesan moral Golkar, perhatikan betul suara rakyat, dimana anda berjuang dengarkan suara rakyat," ungkap Harry.
Harry pun menilai bahwa pesan yang dimaksudkan Ical adalah memberikan kesejahteraan untuk rakyat. Karena hal itu dengan tugas baru dari BPK, Harry tegas akan memberikan kemakmuran untuk bangsa.
"Saya artikan itu untuk kemakmuran rakyat seperti yang saya sampaikan tadi," papar Harry.