Fadli Zon Tantang Jokowi Lakukan Perjanjian Ekstradisi dengan Singapura
Wakil Ketua DPR Fadli Zon menantang Presiden Joko Widodo melakukan kerja sama dengan Singapura.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menantang Presiden Joko Widodo melakukan kerja sama dengan Singapura. Kerja sama itu terkait dengan perjanjian ekstradisi.
"Singapura jangan jadi safe heaven, karena bersih, jangan jadi penampungan orang korupsi di Indonesia simpan uang di Singapura, kalau bisa kita angkat jempol," kata Fadli Zon di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (9/12/2014).
Fadli mengatakan pihaknya telah membuat sistem pencegahan korupsi. Pertama sistem bujet di mana DPR tidak ikut membahas satuan tiga.
"Itu merupakan putusan MK, kita tidak ikut di teknis, kita bukan kuasa pengguna anggaran," kata Fadli.
Lalu sistem yang akan dikembangkan yakni setiap anggota DPR memiliki website pribadi. Hal itu untuk kontrol konstituen terhadap anggota DPR.
"Setiap anggota ada websitenya, bisa melaporkan kalau keuangan bagus lagi, lalu kegiatan, salah satunya untuk pertanggungjawaban," katanya.
Ia pun kembali mendesak Jokowi melakukan perjanjian ekstradisi dengan pemerintah Jokowi. "Perjanjian ekstradisi harus dilakukan, itu langkah besar pemerintahan Jokowi, kalau tidak sami mawon," ujarnya.