Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sidang Praperadilan BG Kembali Dijaga Ketat Ratusan Polisi

Demi menjaga jalannya sidang ratusan kepolisian dari Polres Metro Jakarta Selatan tampak disiagakan.

Penulis: Randa Rinaldi
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Sidang Praperadilan BG Kembali Dijaga Ketat Ratusan Polisi
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Aksi unjuk rasa mewarnai sidang lanjutan Pra-Peradilan penetapan status tersangka Budi Gunawan oleh Komisi Pemberabtasan Korupsi (KPK), yang beragendakan pembuktian dan keterangan saksi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya No 133, Jakarta, Selasa (10/2/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sidang praperadilan Komisaris Jenderal Budi Gunawan kembali diwarnai aksi unjuk rasa dari berbagai kelompok. Hari ini aksi didominasi oleh kelompok yang mendukung Budi Gunawan menjadi Kepala Polri.

Demi menjaga jalannya sidang ratusan kepolisian dari Polres Metro Jakarta Selatan tampak disiagakan.

Pantauan Tribunnews.com dari pintu masuk ke halaman Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terlihat puluhan polisi yang berjaga. Mereka melakukan pemeriksaan terhadap tamu yang ingin masuk ke lingkungan PN Jaksel.

"Maaf ya kita periksa takut ada apa-apa. Tolong dibuka tasnya," ujar seorang polisi.

Pemeriksaan ini tidak hanya dilakukan bagi massa yang ingin berorasi di depan pintu masuk PN Jaksel. Awak media pun tak luput dari pengecekan petugas kepolisian. Pemerikasaan kembali dilakukan di pintu masuk ruang pengadilan. Beberapa polisi tampak bersiaga dengan mengecek isi tas.

Sebelum melakukan pemeriksaan di pintu masuk ruang sidang terlihat puluhan Polwan yang bersiaga. Mereka berdiri di belakang puluhan aparat kepolisian yang mengawasi jalannnya aksi unjuk rasa.

Pantauan Tribunnews.com, puluhan Polwan ini terlihat dalam posisi istirahat di tempat. Tak hanya itu pengamanan ini juga dilakukan oleh aparat kepolisian dari Satuan Pelopor dari Kors Brimob yang bersiaga di belakang puluhan Polwan cantik.

Berita Rekomendasi

Memasuki ruang sidang, pemeriksaan dilanjutkan oleh petugas dengan menggunakan alat metal detector. Puluhan aparat ini meminta pengunjung untuk membuka isi tas dan jaket yang digunakan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas