Sebelum Ditahan, Abraham Sempat Salat Magrib Bareng Polisi
Wartawan dilarang mendekat di masjid, saat Abraham menunaikan salat tiga rakaat itu.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sekitar dua jam sebelum polisi memutuskan menahan tersangka Abraham Samad (48), Ketua nonaktif Komisi Pemberantasan (KPK) ini sempat menunaikan salat magrib di Masjid Nurul Amin Mapolda Sulsel Jl Perintis Kemerdekaan Km 20, Biringkanaya, Makassar, Selasa (28/4/2015).
Di masjid yang berada sekitar 200 meter sebelah selatan ruang penyidikan itu, Abraham sempat menunaikan ibadah mahgrib bersama dua bintara polisi.
Wartawan dilarang mendekat di masjid, saat Abraham menunaikan salat tiga rakaat itu.
Bahkan oleh pengacaranya, Abraham sempat dikabarakan akan langsung terbang ke Jakarta.
Namun, ditepis oleh Kuasa Hukum Abraham Samad, Abdul kadir Wokanubun.
"Beliau masih diperiksa dan masih akan tetap di Makassar hingga selesai pemeriksaan," kata Kadir, yang juga Sekertaris Anti Corruption Committee (ACC) Sulawesi.
BACA: Alasan Polisi Menahan Abraham Samad
Abraham diperiksa di ruang penyidik direktorat Reserse Kriminal Umum (Reskrim) markas Polisi Sulsel ini sejak pukul 13.15 Wita hingga malam ini.
Ia diperiksa di Polda Sulsel sebagai tersangka dalam kasus pemalsuan dokumen Kependudukan.
Abraham memenuhi panggilan Polda SulSel didampingi oleh belasan kuasa hukum taktis Makassar dan Jakarta.(*)
Penulis: Darul Amri Lobubun
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.