Mahasiswa Bantah Terima Hadiah dari Jokowi Saat Pertemuan di Istana
BEM SI juga menampik pertemuan Senin malam 18 Mei 2015 lalu sebagai jamuan makan malam mahasiswa dan Jokowi.
Editor: Hasanudin Aco
![Mahasiswa Bantah Terima Hadiah dari Jokowi Saat Pertemuan di Istana](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ratusan-mahasiswa-demo-peringati-harkitnas_20150520_213031.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perwakilan BEM seluruh Indonesia (SI) ditemui oleh Kepala Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan dan Seskab Andi Widjojanto saat mereka mengadakan aksi unjuk rasa di depan Istana Merdeka Jakarta, Kamis (21/5/2015).
Dalam kesempatan itu disepakati ada pertemuan lanjutan antara mahasiswa dan Presiden Jokowi dan akan disiarkan langsung semua stasiun televisi.
"Hari Senin tanggal 25 Mei 2015 jam 8 pagi mahasiswa akan bertemu langsung dengan Presiden dan disiarkan oleh semua televisi," ujar koordinator pusat BEM SI dan disetujui oleh Luhut Panjaitan.
BEM SI juga menampik pertemuan Senin malam 18 Mei 2015 lalu sebagai jamuan makan malam mahasiswa dan Jokowi.
BACA: Jokowi Undang Perwakilan BEM Makan Malam di Istana
Mereka juga menyangkal bahwa BEM SI telah menerima hadiah dalam bentuk apapun dari Istana.
"Kami tidak terima apapun dari Istana, Senin kemarin. Jokowi bahkan tidak menerima usulan kita. Maka itu, kita saat ini turun ke jalan dan kami mengajak agar hari senin depan, kita kembali ke istana," ujar Ahmad Syaifudin.
Kondisi di luar istana saat ini sudah berangsur aman, lalu lintas kembali normal.
Sedangkan massa dari IMM yang tadi sempat bertahan, setelah konsolidasi di jalan depan Istana sudah meninggalkan Istana dan berjanji akan kembali lagi besok sampai Jokowi-JK turun dari jabatannya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.