Sempat Gagal, PAN Berencana Ajukan Calon Lagi Lawan Risma di Surabaya
Rencananya PAN akan mengajukan calon di Pilkada Surabaya, Pacitan dan Blitar
Penulis: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) berencana mengajukan calon kepala daerah kembali di Pilkada. Hal itu terkait wacana penambahan pendaftaran bagi daerah yang memiliki calon tunggal.
"Tentu kita akan ajukan lagi, jangan sampai enggak ada yang mau, kan celaka kalau itu yang terjadi," kata Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (6/8/2015).
Rencananya PAN akan mengajukan calon di Pilkada Surabaya, Pacitan dan Blitar. Partai berlambang matahari itu sempat mengajukan calon di Pilkada Surabaya untuk melawan pasangan Tri Rismaharini-Wisnu Sakti Buana.
Namun akhirnya batal setelah calon Wakil Wali Kota Surabaya Haris Purwoko tiba-tiba menghilang sesaat akan melakukan pendaftaran pilkada serentak.
"Mudah-mudahan adalah yang memiliki kesadaran yg mengutamakan kepentingan yang lebih besar daripada kepentingan yang lebih kecil," tuturnya.
Ia pun belum dapat menjawab apakah Haries akan diajukan kembali atau diganti dalam Pilkada Surabaya.
"Ya nanti dibicarakan dengan tim wali kota bagaimana bentuknya," imbuh Ketua MPR itu.
Mengenai adanya calon boneka, Zulkifli tidak berkomentar banyak. Menurutnya, terpenting pilkada harus tetap berlangsung.
"Boneka enggak boneka siapa yang tahu? Iya kan? Kan enggak ada yang tahu, jangan nanti kalau kalah wah ini boneka, ya melawan yang kuat kemungkinan kalahnya besar, namanya juga lawan yang populer ya gimana?"tanyanya.
Diberitakan, Haries sebelumnya datang ke KPUD Surabaya bersama pasangannya, Calon Wali Kota Surabaya, Dhimam Abror. Keduanya tinggal menandatangani berkas untuk segera diserahkan ke petugas KPUD. Namun, secara tiba-tiba Haries keluar ruangan dan tidak kembali lagi.