Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Demokrat Bandingkan Kerja SBY yang Ada SOP dengan Kabinet Jokowi yang Gaduh

Partai berlambang mercy ini pun membandingkannya saat sang Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih menjabat orang nomor satu di Indonesia

Penulis: Eri Komar Sinaga
zoom-in Demokrat Bandingkan Kerja SBY yang Ada SOP dengan Kabinet Jokowi yang Gaduh
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Juru bicara Komite Konvensi Partai Demokrat, Hinca Panjaitan (kiri) bersama Anggota Komite Konvesi Partai Demokrat, Didi Irawadi memberikan keterangan kepada wartawan seusai rapat Tim Konvensi di Jakarta, Senin (19/8/2013) malam. Rapat keempat Tim Konvensi Partai Demokrat sementara masih mengumpulkan nama-nama capres untuk maju dalam konvensi dan rencananya akan diumumkan pada awal bulan September 2013. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat mengkritik kegaduhan yang terjadi di kabinet pemerintahan Jokowi-JK.

Partai berlambang mercy ini pun membandingkannya saat sang Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih menjabat orang nomor satu di Indonesia.

"Zaman Pak SBY itu ada SOP. Ini masalah pilihan. Tapi kalau itu pilihan untuk lebih baik, kita nggak tahu. Siapa tahu benar," ujar Wakil Sekjen Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (22/8/2015).

Menurut Didi,ibarat dalam pertunjukkan musik Presiden adalah seorang dirigen. Semua pemain musik harus memperhatikan dan mematuhi perintah dirigen untuk menghasilkan sebuah harmonisasi.

"Marilah berperan sesuai perannya masing-masing sehingga musik itu jadi indah, outputnya jadi enak. Ini masalah gaya, di gaya yang lalu, menteri-menteri sudah sesuai perannya," kata Didi.

Lebih jauh Didi menjelaskan memang pada awal perombakan kabinet Jokowi-JK secercah harapan muncul.

Kemudian saat ini Didi heran, mengapa justru kegaduhan yang muncul di kabinet kerja.

Berita Rekomendasi

"Pada saat kemarin ada reshuffle ada harapan besar bahwa ini memberi pencerahan dan harapan lebih baik. Alih-alih ada perbaikan kok di awal malah keruh? malah gaduh," ujar Didi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas