Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hasil Tes Kejiwaan Jadi Penentu Akhir Seleksi

bila hasil kesehatannya buruk, maka Pansel Capim KPK tidak akan meloloskannya.

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Hasil Tes Kejiwaan Jadi Penentu Akhir Seleksi
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Ketua Pansel Capim KPK, Destry Damayanti bersama anggota pansel melakukan seleksi tahap akhir, yakni tes wawancara terbuka bagi 19 calon selama tiga hari hingga 26 Agustus mendatang, di kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Senin (24/8/2015). Selanjutnya, pansel akan menyerahkan delapan nama tersebut kepada Presiden Joko Widodo pada 31 Agustus 2015 mendatang. Presiden kemudian menyerahkan delapan nama ini ke Dewan Perwakilan Rakyat. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil tes kesehatan Calon Pimpinan KPK jadi penentu akhir. Walaupun Capim lolos tes wawancara, bila hasil kesehatannya buruk, maka Pansel Capim KPK tidak akan meloloskannya.

Demikian dikatakan Ketua Pansel Destry Damayanti dihubungi wartawan, Kamis (27/8/2015).

Menurutnya, tes kesehatan menjadi penentu, sebelum hasil keseluruhan seleksi Capim KPK yang tersaring menjadi delapan nama diserahkan ke Presiden ‎Jokowi, kemudian disodorkan ke DPR.

"Jadi kita tunggu hasil tes kesehatan itu," ujarnya.

Anggota Pansel, Supra Wimbarti menambahkan‎, dalam tes kesehatan, capim KPK juga melewati tes fisik dan kejiwaan.

Hasil dari tes kejiwaan juga sangat menentukan. Terlebih Pimpinan KPK memiliki tugas yang sangat berat dalam memberantas korupsi.

"Kan nanti pekerjaan KPK yang mencekam (bisa) jadi bibit gangguan sakit jiwa. Jadi kami tidak mau putusan delapan (nama) itu dulu, Tunggu hasil tes kesehatan," ujarnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas