Rumpun Indonesia Ajak Pegawai KPK Cap Tangan Anti Korupsi
Para pegawai lembaga antirasuah itu pun mengantri untuk membubuhkan cap tangannya
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Komunitas Rumpun Indonesia menggelar Kain Perca Integritas di Komisi Pemberantasan Korupsi.
Rumpun Indonesia mengajak seluruh pegawai KPK untuk membubuhkan cap tangannya pada kain percaya 20 x 20 cm yang sudah disiapkan, serta menuliskan harapan mereka terhadap kegiatan Antikorupsi.
Koordinator Perca Integrias di KPK, Aryani, mengatakan pemilihan cap tangan di kain perca sengaja dipilih karena relatif mudah sebagai sarana sosialisasi, juga umumnya efektif untuk membuat orang tertarik berpartisipasi. Selain itu, cap tangan di kain perca, juga memiliki filososfi tesendiri.
“Ini seperti ajakan untuk tidak hanya bicara. Cap tangan adalah sebuah bentuk aksi nyata, sebuah bentuk kebersamaan, yang dilambangkan dengan cara tangan yang saling bergandengan satu sama lain untuk Indonesia yang bebas korupsi” kata Aryani di KPK, Jakarta, Senin (30/11/2015).
Rumpun Indonesia menyediakan sekitar 700 kain perca untuk para pegawai atau para tamu yang bersedia membubuhkan cap tangannya. Para pegawai lembaga antirasuah itu pun mengantre untuk membubuhkan cap tangannya yang digelar di pelataran KPK.
Para pegawai itu terlihat bersemangat sembari mengabadikan cap tangan mereka melalui kamera telepon seluler.
Selain di KPK, Rumpun Indonesia juga menggelar Perca Integritas di berbagai tempat di Jakarta antara lain di Pejaten dan di markas Grup Band Slank, Potlot.
Kain Percaya tersebut nanti akan dibawa ke Bandung sebagai tempat pusat perayaan Hari Antikorupsi 10-11 Desember 2015.