Menko Luhut, Ebiet dan Cak Lontong Ramaikan Haul Gus Dur Besok
Peringatan haul ke-6 KH Abdurahman Wahid atau Gus Dur yang dilakukan PKB sesungguhnya untuk menghadirkan kembali Spirit Gus Dur
Penulis: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Sirad, Budayawan Sujiwo Tedjo, Komedian Cak Lontong, dan penyanyi balada Ebiet G Ade dipastikan hadir dalam kegiatan Haul ke-6 Gus Dur yang diselenggarakan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jalan Raden Saleh, Nomor 9, Jakarta Pusat, Selasa (22/12/2015) besok.
Menurut Ketua Umum DPP PKB H Abdul Muhaimin Iskandar, peringatan haul ke-6 KH Abdurahman Wahid atau Gus Dur yang dilakukan PKB sesungguhnya untuk menghadirkan kembali Spirit Gus Dur dalam membela kaum lemah, membela kaum tertindas, selalu berkata jujur dan selalu berani berkata benar.
"Semua itu dilakukan dalam rangka menyegarkan kembali pemikiran Gus Dur terhadap kemajuan bangsa ini. Dan, menghadirkan kembali Spirit Gus Dur dalam membela kaum lemah, membela kaum tertindas, selalu berkata jujur dan selalu berani berkata benar. Saya mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama-sama berkumpul di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat," kata Muhaimin Iskandar di Jakarta, Senin (21/12/2015).
Cak Imin sapaan H Abdul Muhaimin Iskandar sekali lagi menegaskan, peringatan haul Gus Dur ke 6 bukan untuk mendewakan Gus Dur, tapi menyegarkan kembali pemikiran Gus Dur yang inklusif dan toleransi bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.
"Bukan mendewakan sosok beliau, tetapi menyegarkan kembali pemikiran beliau yang inklusif dan toleransi bagi kehidupan bangsa. Insya Allah, besok malam 22 Des 2015 kita ramai-ramai berkumpul bersama mengenang Gus Dur," katanya.
Cak Imin mengatakan bahwa walau tak lagi sebagai Presiden Republik Indonesia, kepergian Gus Dur juga mendapat perhatian besar bangsa dari bangsa lain. Foto-foto Gus Dur banyak digantung di klenteng-klenteng, didoakan di gereja-gereja dan diratapi kepergiannya oleh para santri.
"Genap enam tahun Gus Dur wafat, bukan kita saja yang kehilangan, tapi pecinta perdamaian di dunia. Itu membuktikan bahwa beliau milik semua," tandas Cak Imin.
Acara haul Gus Dur dimulai pukul 12.00 WIB, dengan beberapa agenda, yakni talkshow, parade puisi Gus Dur dan pengajian umum. Adapun kegiatan talkshow akan diikuti Menko bidang Polhukam Luhut B Panjaitan, Budayawan Sujiwo Tedjo dan Peneliti Pemikiran Gus Dur Gus KH Yahya M. Staquf. Sedangkan parade puisi Gus Dur dan pengajian Umum diramaikan para tokoh nasional, special performa Ebiet G Ade, penceramah KH Said Aqil, tahlil dan doa untuk Gus Dur dipimpin KH Ma'ruf Amin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.