Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menteri Susi Akan Tenggelamkan Kapal dari Amerika Jika Terbukti Curi Ikan di Indonesia

Pemerintah akan menindak tegas kapal asing yang melakukan pencurian ikan di perairan IIndonesia.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Menteri Susi Akan Tenggelamkan Kapal dari Amerika Jika Terbukti Curi Ikan di Indonesia
TRIBUN BATAM/ARGIANTO DA NUGROHO
Sebanyak lima kapal milik pelaku penangkapan ikan secara ilegal (illegal fishing) ditenggelamkan di Perairan Momoy, Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Selasa (5/4/2016). Kementerian Kelautan dan Perikanan kembali bekerjasama dengan TNI AL dan Polri menenggelamkan 23 kapal illegal fishing secara serentak di tujuh lokasi yaitu Batam, Natuna, Anambas, Belawan, Pontianak dan Tarakan. TRIBUN BATAM/ARGIANTO DA NUGROHO 

Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemerintah akan menindak tegas kapal asing yang melakukan pencurian ikan di perairan IIndonesia.

Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti menegaskan, pemerintah tidak peduli dari mana asal kapal tersebut.

"Tidak bada, kalau ada (pelaku) ilegal fishing dari Amerika ya kita tenggelamkan," kata Susi kepada wartawan, di kantornya, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (5/4/2016).

Terkait aksi penjaga laut Tiongkok yang mencoba menggagalkan upaya pemerintah menindak kapal asal Tiongkok, KM Kway Fey 10078, pada Sabtu lalu (2/5), pemerintah masih berharap itikad baik dari pihak Tiongkok.

"Cina negara besar, negara hebat, supremasi hukum luar biasa, law enforcement (red: penegakan hukum)nya luar biasa, saya memgagumi dan salut, saya harapkan negara Tiongkok bisa menghormati kita," kata Susi.

Dalam pemberitaan di stasiun televisi swastsa, pemerintah Tiongkok mengklaim wilayah tempat nelayan mereka mencari ikan, adalah wilayah historicaly traditional fishing zone.

Berita Rekomendasi

Susi membantah hal tersebut.

"Tidak ada di dunia (istilahnya) historical fishing ground atau zone," tegasnya.

Wilayah tersebut kata dia adalah wilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia, yang tidak boleh sembarangan dimasuki oleh pihak asing, termasuk nelayan Tiongkok.

"Tidak ada pengelolaan ZEE oleh negara lain, selain itu namanya ilegal fishing," tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas