Megawati: Reboisasi Jalan Kemanusiaan untuk Menyelamatkan Bumi
Megawati di Banten dalam rangka peringatan Hari Bumi.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Dalam rangka peringatan Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April 2016, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memberikan perhatian khusus dengan melakukan penghijauan di Taman Hutan Rakyat (Tahura), Pantai Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten.
"Kita bersyukur ada peringatan Hari Bumi. Gerakan mencintai bumi ini nampaknya sederhana, namun kita harus belajar betapa ada bangsa-bangsa yang punah dan hilang seluruh peradabannya akibat merusak dirinya sendiri dengan tidak merawat bumi. Marilah kita lakukan reboisasi sebagai jalan kemanusiaan untuk bumi," kata Megawati, Minggu (24/4/2016).
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang turut mendamping Megawati dalam kesempatan itu, mengatakan Tahura Pantai Carita memang sangat khusus bagi Megawati.
"Semasa kepemimpinan Ibu Megawati sebagai Presiden Kelima saat itu, beliau banyak mendorong lahirnya Taman Hutan Rakyat seperti di Pantai Carita yang diresmikan oleh Ibu Megawati pada tahun 2003. Begitu besar perhatian terhadap bumi, sehingga seluruh kepala daerah dari PDIP banyak yang membuat kebun raya, atau pelestarian hutan lindung, karena menjalankan instruksi Ibu Megawati yang dikenal kepakarannya dalam persoalanan tanaman," papar Hasto Kristiyanto.
Dalam sambutannya, politisi PDIP Ribka Tjiptaning menegaskan bahwa pohon memang tidak punya hak pilih, namun pohon-pohon harus diselamatkan sebagai rasa cinta kepada Tanah Air.
"PDIP harus menjadi pelopor upaya penyelamatan dan menjaga lingkungan hidup dari keserakahan kapitalisme," ujar Ribka dengan penuh semangat.
Di acara yang sama, Gubernur Banten, Rano Karno, pun nampak bersemangat dan memuji karya penyelamatan lingkungan hidup yang dilakukan Megawati.
Menurut Rano, Megawati Soekarnoputri sebagai Pelindung Yayasan Kebun Raya, terus berjuang menyelamatkan bumi dengan memperbanyak kebun raya di seluruh Indonesia.