Incar Kursi Ketua Umum Golkar, Mahyudin Rela Jual Rumah
"Jangankan minta Rp 1 miliar, kalau partai minta jual rumah saya, saya akan jual," kata Mahyudin.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon ketua umum Partai Golkar Mahyudin mengaku sudah menyetorkan iuran Rp 1 miliar ke panitia sebagai syarat pendaftaran yang ditetapkan Steering Committee (SC) Munaslub.
Mahyudin merasa tidak dipaksa untuk menyetor karena uang itu sebagai kontribusi untuk Munaslub.
"Saya tidak merasa dipaksa menyetor. Tapi itu kontribusi saya bagi Munaslub Golkar dengan segala keikhlasan dunia dan akhirat," kata Mahyudin di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Rabu (4/5/2016).
Mahyudin menuturkan, uang Rp 1 miliar untuk sebuah Partai Golkar yang menjadi tempat bernaungnya bukan perkara yang berat.
Dirinya bahkan siap menyumbangkan nominal yang lebih besar untuk Golkar.
"Jangankan minta Rp 1 miliar, kalau partai minta jual rumah saya, saya akan jual. Rp 1 miliar itu merupakan konsekuensi logis," tutur Mahyudin.
Masih kata Mahyudin, dirinya sudah berkonsultaasi dengan sang istri Agati Sulie untuk membayar iuran Rp 1 miliar teersebut.
Uang Rp 1 miliar diambil dari tabungan sang istri.
"Rp 1 miliar itu tabungan istri saya. Itu dana pribadi, tidak ada minta pengusaha. Saya tidak mau membuat repot orang lain," pungkasnya.