Ade Komarudin Jabat Dewan Pembina Golkar di Kepengurusan Novanto
Tim formatur kepengurusan Golkar masih melakukan pembahasan struktural setelah pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Bali.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim formatur kepengurusan Golkar masih melakukan pembahasan struktural setelah pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Bali.
Anggota Tim Formatur Roem Kono mengungkapkan pihaknya mengakomodir calon ketua umum Golkar.
Ia membantah tim formatur hanya mementingkan pihak tertentu.
Roem Kono mencontohkan Calon Ketua Umum Ade Komarudin yang masuk di posisi dewan pembina Golkar.
"Beliau sekarang ketua DPR ditempatkan terhormat, bukan pekerja. Diperlukan jabatan yang terhormat, dewan pembina. Itu suatu kehormatan yang luar biasa. Beliau seorang ketua DPR yang tidak punya waktu, tapi beliau punya kebijakan nasional," kata Roem di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (26/5/2016).
Kemudian, Airlangga Hartarto serta Aziz Syamsuddin masuk dalam pengurus harian.
Begitu pula dengan Indra Bambang Utoyo.
"Jadi tidak benar kalau kepentingan kelompok. Kita menampung semua aspirasi," ujar Ketua BURT tersebut.
Sementara, calon ketua umum Priyo Budi Santoso masuk dalam dewan pembina.
Ia menegaskan seluruh calon ketua umum masuk dalam struktural kepengurusan Golkar.
Selain itu, Roem juga menjelaskan kepengurusan Golkar yang menghapuskan posisi wakil ketua umum.
Ia mengungkapkan pihaknya dibawah kepemimpinan Ketua Umum Golkar Setya Novanto fokus pada kinerja, sehingga kini terdapat posisi ketua koordinator.
"Karena kita mau dukung pemerintah," imbuhnya.