Alasan Luhut Tolak Posisi Dewan Kehormatan Golkar
Terima kasih kepada Partai Golkar yang sudah mencalonkan saya," kata Luhut.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan alasan mengapa dirinya menolak jabatan Dewan Kehormatan Partai Golkar.
"Saya pikir saya enggak pas pada posisi itu karena saya masih menjabat," ujar Luhut di halaman Istana Negara, Jakarta, Senin (30/5/2016).
Luhut mengucapkan terima kasih kepada Golkar yang masih bersedia memilihnya untuk mengisi posisi Dewan Kehormatan meskipun jabatan itu ditolak.
"Terima kasih kepada Partai Golkar yang sudah mencalonkan saya," kata Luhut.
Menyoal nama-nama kepengurusan Partai Golkar yang baru disusun, Luhut mengatakan nantinya kepengurusan tersebut akan disampaikan kepada Presiden Jokowi.
Diketahui, sejumlah nama senior Partai Golkar dimasukkan dalam jajaran Dewan Kehormatan Partai Golkar.
BJ Habibie ditunjuk sebagai Ketua Dewan Kehormatan Golkar didampingi oleh Akbar Tandjung dan Luhut Pandjaitan.
