Peradi Apresiasi Polisi Tembak Mati Pelaku Penembak Advokat di Kelapa Gading
Ketua Dewan Pembina DPN Peradi Otto Hasibuan mengaku mendengar kabar ditembak matinya tersangka dari Kanit Jatanras Polres Jakarta Utara
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) memberikan apresiasi atas keberhasilan menembak mati Hartono alias Atong tersangka penembakan anggota anggota peradi di Pontianak hari ini.
Ketua Dewan Pembina DPN Peradi Otto Hasibuan mengaku mendengar kabar ditembak matinya tersangka dari Kanit Jatanras Polres Jakarta Utara.
“Kita mengapresiasi kinerja Polres Jakarta Utara yang langsung melakukan pemburuan terhadap tersangka Atong hingga ke Pontianak. Tersangka berhasil dilumpuhkan dan ditembak mati karena melawan petugas saat hendak ditangkap,” ujar Otto Hasibuan dalam pernyataannya di Jakarta, Kamis(23/6/2016).
Penasihat Hukum Menko Maritim ini juga menjelaskan jenasah Atong saat ini sedang disemayamkan di RS Yos Sudarso Pontianak untuk dilakukan autopsi.
Selanjutnya jenazah akan diserahkan kepada pihak keluarga.
Atong merupakan tersangka penembakan Ardian Ramandha Rizaldi seorang advokat anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) terkait kasus yang tengah ditanganinya.
Penembakan terjadi di depan kantor Ardian di Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Rabu (15/6/2016), sekitar pukul 15.00 WIB. Sebelumnya korban mendapat telepon dari pelaku penembakan yang diketahui bernama Hartono alias Atong.
Menurut Julius Rizaldi, advokat senior petinggi PERADI yang juga ayah kandung Ardian mengkisahkan kejadian penembakan tersebut oleh saudara kandung dari klien Ardian terkait perkara sengketa rumah di Batam, Kepulauan Riau.