Pulo Gadung Sepi Akibat Penumpang Tidak Turun di Terminal
Tiga hari setelah Hari Raya Idul Fitri, Minggu (10/7/2016), belum terlihat lonjakan arus balik para pemudik di Terminal Terpadu Pulo Gadung di Jakart
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga hari setelah Hari Raya Idul Fitri, Minggu (10/7/2016), belum terlihat lonjakan arus balik para pemudik di Terminal Terpadu Pulo Gadung di Jakarta Timur.
Pantauan Tribunnews.com, tidak terlihat kedatangan bus di tempat parkir Terminal Pulo Gadung. Juga di bagian tunggu penumpang terminal, terlihat sepi.
Kepala Terminal Pulo Gadung, Hengki Risakotta mengatakan, seharusnya, Sabtu (9/7/2016), dan hari ini, menjadi puncak arus balik para pemudik menuju Jakarta.
"Sampai siang ini sudah ada 423 penumpang yang tiba di sini dari berbagai tempat di Pulau Jawa. Di waktu yang sama kemarin jumlah pemudik yang tiba 545. Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan hari-hari sebelumnya," ujar Hengki.
Ia menjelaskan bahwa banyak faktor yang menyebabkan arus balik masih terlihat sepi di Terminal Pulo Gadung karena ada bus yang menurunkan penumpang tidak di terminal tujuan.
"Kalau sekarang penumpang bisa turun di jalan atau pool-pool milik mereka yang ada di luar terminal. Jadi kalau sudah kosong mereka tidak masuk terminal. Berbeda dengan dahulu yang harus naik dan turun di terminal," ujarnya.
Selain itu jarak antar terminal yang dekat membuat Terminal Pulo Gadung tidak terlalu dipadati penumpang.
"Dekat Terminal Pulo Gadung ini ada juga Terminal Rawamangun dan Terminal Pulo Gebang yang masih baru. Jadi sekarang di Terminal Pulo Gadung sudah tidak seramai dulu," tuturnya.