Dini Merasa Aneh Ketika Rumah Sakit di Jakarta Selalu Bicara Vaksin Habis
Dirinya yang sudah mencari di berbagai rumah sakit besar dari Jakarta hingga Tangerang
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Seorang ibu bernama Dini yang memvaksinasi anaknya di RS St Elisabeth, Bekasi mengatakan bahwa dirinya sempat merasa aneh ketika banyak rumah sakit di Jakarta yang mengatakan vaksin jenis Pediasel selalu habis.
Dirinya yang sudah mencari di berbagai rumah sakit besar dari Jakarta hingga Tangerang, akhirnya baru mendapatkan vaksin tersebut di Bekasi.
"Hampir semua rumah sakit yang saya sambangi bilangnya selalu habis. Nah baru disini, dokternya bilang ada. Itupun stoknya katanya cuma 20 pack saja," tuturnya saat ditemui di RS St Elisabeth, Bekasi, Jumat (15/7/2016).
Dia menjelaskan bahwa sudah dua kali anak pertamanya melakukan vaksin di rumah sakit itu, dan ingin meminta konfirmasi pihak manajemen atas temuan kementerian kesehatan yang menyebut RS St Elisabeth merupakan satu diantara rumah sakit yang menerima vaksin palsu.
Dini tidak mau anak pertama yang berusia delapan bulan itu menjadi korban rumah sakit ataupun dokter yang tidak bertanggung jawab.
"Iya saya mau minta konfirmasi, kalau benar, saya mau minta tanggung jawab sama pihak rumah sakit," lanjutnya.
Dirinya yang datang bersama orang tuanya saat ini masih menunggu kejelasan dari pihak rumah sakit dan menagih janji pemerintah untuk melakukan vaksin ulang dengan jenis vaksin yang berkualitas.