Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Indonesia Tekankan Pentingnya Penghormatan Konstitusi dan Demokrasi

Pemerintah Indonesia berharap situasi politik di Turki akan segera pulih

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Indonesia Tekankan Pentingnya Penghormatan Konstitusi dan Demokrasi
CNN
Pasukan militer Turki menutup dua jembatan strategis yang berada di atas Selat Bosporus, Turki. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri menanggapi upaya kudeta militer terhadap kepemimpinan Presiden Erdogan.

Dari peristiwa tersebut, Pemerintah Indonesia menekankan bahwa pentingnya menghormati konstitusi serta prinsip demokrasi.

'Indonesia menekankan pentingnya penghormatan terhadap konstitusi dan prinsip demkorasi," berdasarkan keterangan yang disampaikan Juru Bicara Kemenlu, Armanatha Nasir, Sabtu (16/7/2016).

Pemerintah Indonesia berharap situasi politik di Turki akan segera pulih pascagagalnya upaya kudeta tersebut.

Pemerintah Indonesia meminta warga negara Indonesia yang berdomisili di Turki untuk tetap tenang, untuk sementara waktu tinggal dirumah, terus mencermati perkembangan dan situasi keamanan  dan melakukan komunikasi dengan KBRI Ankara dan KJRI Istanbul.

"Pemerintah Indonesia juga menghimbau warga negara Indonesia  yang akan melakukan perjalan ke Turki khususnya Ankara dan Istanbul dalam waktu dekat untuk terlebih dahulu memantau keadaan keamanan sebelum keberangkatan," katanya.

Diketahui, jumlah WNI di Turki saat ini ada sekitar 2700 orang diantaranya 800 orang di Instanbul dan 400 di Ankara.

Berita Rekomendasi

Nomor kontak hotline yang dapat dihubungi sebagai berikut : 

KBRI Ankara : +90 532 135 2298, atau
+90 533 812 0760

Sementara KJRI Istanbul : +90 531 453 0351, atau +90 531 983 1534

PemerintahTurki, Sabtu (16/7/2016) dini hari waktu setempat, mengklaim sudah berhasil menggagalkan upaya kudeta militer menyusul baku tembak dan ledakan di ibu kota Ankara yang menewaskan sedikitnya 17 orang.

Seorang pejabat senior Turki yang tak mau disebutkan identitasnya kepada kantor berita Associated Press mengatakan, semua pejabat pemerintah masih mengendalikan kementerian mereka.

Sebelumnya, Nuh Yilmaz, juru bicara dinas intelijen Turki (MIT), kepada CNN Turk menegaskan, upaya kudeta telah digagalkan dan menambahkan panglima angkatan bersenjata Jenderal Hulusi Akar sudah mengendalikan situasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas