Yohana: Ada 87 Juta Anak di Indonesia yang Harus Kita Selamatkan
Sebagai penerus bangsa, anak-anak Indonesia dihadapkan pada berbagai ancaman.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yohana Susana Yembise mengajak seluruh unsur masyarakat berkontribusi pada penyelamatan anak Indonesia dari berbagai jeratan persoalan.
Ajakan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tersebut terkait Hari Anak Nasional yang diperingati dan dirayakan pada Sabtu (23/7/2016) ini.
"Kami mohon seluruh masyarakat bersama-sama membangun komitmen untuk menjaga anak-anak kita. Mari, ada 87 juta anak di Indonesia yang harus kita selamatkan. Save the future for the nation," ujar Yohana di Istana, Jumat (22/7/2016).
Sebagai penerus bangsa, anak-anak Indonesia dihadapkan pada berbagai ancaman.
Ancaman itu mulai dari pornografi, kekerasan, termasuk kekerasan seksual, eksploitasi, akses terhadap kesehatan dan pendidikan yang layak hingga persoalan narkoba.
Yohana menegaskan, kunci sang anak dapat terlindung dari segala ancaman itu adalah pada peran keluarga, terutama ayah dan ibu.
"Orang tua beranggung jawab memelihara mendidik anak-anak. Orang tua harus memberikan pembinaan kepada anak sesuai dengan bakat-bakat mereka dan membentuk perilaku anak-anak agar menjadi lebih baik," ujar Yohana.
"Suami dan istri yang berkomitmen untuk membangun rumah tangga harus memiliki komitmen dan tanggung jawab juga untuk menjaga anak-anaknya sesuai pasal di Undang-Undang Perlindungan Anak," kata dia.
Puncak peringatan Hari Anak Nasional 2016 ini sendiri dipusatkan di Nusa Tenggara Barat.
Presiden Joko Widodo tidak menghadiri acara itu dan digantikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla.(Fabian Januarius Kuwado)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.