Briptu Ismi, Polwan Jago Taekwondo yang Kerap Duel Lawan Penjahat
Tampil ayu dan tenang, itulah secuil gambaran dari Briptu Ismi Riski Yanti (22), anggota Provos yang bertugas di Polres Takalar, Polda Sulsel.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tampil ayu dan tenang, itulah secuil gambaran dari Briptu Ismi Riski Yanti (22), anggota Provos yang bertugas di Polres Takalar, Polda Sulawesi Selatan.
Siapa sangka, meski badannya ramping, Briptu Ismi ternyata jago olahraga taekwondo. Selain bertugas sebagai Polwan, Briptu Ismi juga seorang atlet yang kerap mengikuti berbagai ajang perlombaan.
Atas prestasinya Briptu Ismi mendapat penghargaan bergengsi dari Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian dan ibu asuh Polwan, Tri Suswati Karnavian.
Penghargaan tersebut diberikan saat HUT Polwan ke 68 pada Kamis (1/9/2016) kemarin di Rupatama Mabes Polri.
Terpilih menjadi Polwan berprestasi dari seluruh Indonesia tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi Briptu Ismi.
Saat ditemui Tribunnews.com usai mendapatkan penghargaan, Briptu Ismi mengaku bangga dan senang bertemu langsung dengan pucuk pimpinan Polri.
"Pastinya saya senang dapat penghargaan langsung dari Kapolri. Sama sekali tidak menyangka akan meraih ini," ucapnya.
Ketika diminta menceritakan soal hobi dan kecintaanya pada olahraga taekwondo, Briptu Ismi sangat antusias. Ia mengaku sudah mengikuti latihan taekwondo sejak kecil.
Lantaran jago taekwondo, membuat Briptu Ismi mendapatkan keistimewaan serta keberuntungan sendiri kala dirinya tes menjadi anggota Polri.
"Utamanya di tes jasmani, itu bagi saya biasa karena saya kan saat taekwondo sering latihan fisik. Jadi saat seleksi tidak kaget dan lolos," terangnya.
Walau mengemban tugas sebagai Polwan dan juga altet taekwondo tingkat nasional dan internasional, Briptu Ismi merasa tidak terganggu.
Latihan fisik yang kerap dijalaninya selalu dilakukan kala tugasnya menjadi Polwan selesai. Menurutnya keahlian taekwondo yang dimilikinya bisa membantu tugas-tugasnya.
"Justru taekwondo ini membantu saja. Meski saya di Provos tetap saya sering dilibatkan dalam tim khusus untuk mengungkap kasus. Hampir tiap malam saya keluar rumah melakukan pengembangan, penyelidikan hingga ikut penyamaran," bebernya.
Mental yang sudah terlatih dari olahraga taekwondo membuat Briptu Ismi santai menjalani tugas-tugasnya.
Walau harus berduel atau berhadapan langsung dengan para pelaku kejahatan.
"Keuntungan saya jago taekwondo ialah mental saya kuat. Jadi saat di luat berhadapan dengan penjahat, bahkan hampir tiap malam, saya siap-siap saja, percaya diri," imbuhnya.
Sebagai Polwan berprestasi, Briptu Ismi berharap ke depan Polwan di seluruh Indonesia bisa makin sukses, jaya dan disegani masyarakat.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.