AMPI Sasar Pemilih Pemula Hadapi Pemilu 2019
Anak muda dirasa penting karena partai politik menyasar 30 persen pemilih pemula pada pemilihan legislatif dan presiden 2019
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdianand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) menyasar anak muda yang juga pemilih pemula dalam menjalankan program-programnya .
Anak muda dirasa penting karena partai politik menyasar 30 persen pemilih pemula pada pemilihan legislatif dan presiden 2019.
"Kita menyetor suara pemilih pemula kepada Golkar. Kelebihan AMPI, pendekatan kita lebih soft approach. Kita lebih banyak mendekatkan kepada kebatinan anak muda, tidak langsung embel-embel politik," kata Dito Ariotedjo Ketua Umum AMPI di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Jumat (9/12/2016
Dito mengatakan AMPI tidak hanya condong melahirkan politikus tetapi lebih luas. Dito mengajak anak muda berkarya sesuai dengan keinginan dan bakat. "Ada yang politik, ya jadi politikus, tapi adapula yang mau menjadi olahragawan atau lainnya, kita wadahi," kata Dito.
Sementara Bendahara Umum AMPI Heru Sambodo mengatakan pihaknya juga akan mencari terobosan untuk mengurangi angka pengangguran pada anak muda. Contohnya, melalui program kewirausahaan.
AMPI, kata Heru, juga sebagai kawah candradimuka tokoh-tokoh Golkar.
Sejumlah politikus jebolan AMPI antara lain Surya Paloh, Ferry Mursildan Baldan, Siti Nurbaya dan Tjahjo Kumolo.
Sedangkan Sekjen AMPI Akbar Laluasa berharap kepemimpinan AMPI mampu mengkonsolidasikan organisasi secara total, menghidupkan mesin-mesin organisasi di daerah melalui program-program keorganisasian dan komunikasi yang intensif.
"Dengan menghidupkan kembali mesin politik AMPI, akan meningkatkan posisi AMPI dalam menopang kerja Partai Golkar sebagai sarana penyaluran politik resmi AMPI," kata Akbar.