Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Taktik Bahrun Naim Siapkan Aksi Teror yang Belum Banyak Diketahui

Bahrun Naim alias BN diduga mendalangi upaya perencanaan teror yang menyasar objek vital nasional.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Taktik Bahrun Naim Siapkan Aksi Teror yang Belum Banyak Diketahui
Tribunnews.com/Theresia Felisiani
Suasana di depan rumah kontrakan terduga teroris berinisial DYN di Jalan Bintara VIII RT 04 RW 09, Kota Bekasi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bahrun Naim alias BN diduga mendalangi upaya perencanaan teror yang menyasar objek vital nasional. Dia melakukan banyak taktik dalam menjalankan rencana aksinya.

Namun ada beberapa taktik yang kurang diketahui oleh khalayak. Salah satu di antaranya ia terlibat komunikasi secara intens dengan DYN (wanita) 'calon pengantin' dan MNS, terduga pelaku teror.

Untuk merencanakan teror, BN, menyuruh membuat sel-sel kecil kelompok teror. Dia memberikan dana operasi dan bersecara intens. Salah satunya dengan kelompok teror yang diamankan di Bekasi dan Karang Anyar, pada Sabtu (10/12/2016).

"BN berusaha merekrut mereka dan bikin sel-sel kecil dan tak menutup kemungkinan ada sel-sel kecil lainnya," ujar Kabag Mitra Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Kombes Awi Setiyono, kepada wartawan ditemui di Mabes Polri, Minggu (11/12/2016).

Untuk mendalami jaringan kelompok itu, aparat kepolisian sedang melakukan pendalaman. Termasuk berapa lama komunikasi antara BN dengan dua terduga pelaku teror.

Informasi awal yang telah didapatkan, DYN menerima uang sebesar Rp 1 juta dari BN. Uang ini dipergunakan untuk hidup sehari-hari selama mengontrak rumah di Perum Jalan Bintara Jaya 8, RT/RW 004/09, Bekasi Kota.

Berita Rekomendasi

"Uang yang mengalir baru ke MNS dan DYN, tapi belum signifikan. Ini masih awal, belum bisa detail tunggu 7x24 jam. Tapi patut diduga yang bersangkutan sebagai pengantin dan ini taktik perekrutan. Pada intinya mereka mencari orang yang mau beramaliah dan berjihad. Kebetulan kali ini perempuan," kata dia.

Melihat upaya dan taktik perekrutan yang diduga dilakukan BN itu, kata dia, tak menutup kemungkinan ada sel-sel kecil lainnya yang telah merencanakan untuk berbuat teror.

"Ya tidak menutup kemungkinan.
Tak menutup kemungkinan di luar sana ada yang harus kami waspada," tambahnya.

Tim Densus 88 anti teror Polri telah mengamankan empat orang terduga pelaku teror. Mereka terkait jaringan kelompok Jamaah Anshorud Khilafah Daulah Nusantara (JAKDN) yang terafiliasi dengan Bahrun Naim.

Empat orang yang diamankan tersebut yaitu MNS (pria), AS (pria), DYN (wanita), dan S (pria). Sementara itu, dua orang terduga pelaku teror lainnya masih dalam pencarian.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas