Kepala Bakamla Akan Pelajari Kasus Deputinya Sebelum Jatuhkan Sanksi
"Iya tadi pukul 15.00 WIB di kantor Pusat Bakamla di Gunung Sahari. Saya tidak tahu menahu, dari siang, saya ada di sini,"
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Keamanan Laut, Laksamana Madya TNI AL, Ari Sadewo membenarkan adanya penangkapan seorang deputinya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Orang yang dicokok KPK adalah Deputi Informasi, Hukum dan Kerjasama Bakamla, Eko Susilo Hadi.
Dirinya mengaku kaget dan baru mengetahui penangapan tersebut dari sekretaris utamanya.
"Iya tadi pukul 15.00 WIB di kantor Pusat Bakamla di Gunung Sahari. Saya tidak tahu menahu, dari siang, saya ada di sini," ujarnya saat konfrensi pers di Gedung Pola, Jakarta, Rabu (14/12/2016).
Ari menjelaskan bahwa pihaknya akan mendalami hal itu, sebelum akhirnya memberikan kebijakan tertentu terhadap yang bersangkutan.
"Kami masih akan mendalami dulu. Saya masih belum berpikir untuk memberi sanksi atau seperti apa," kata Ari.