Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua DPR Puji Polri yang Bongkar Persembunyian Teroris di Waduk Jatiluhur

Ketua DPR RI, Setya Novanto mengapresiasi kinerja Polri melalui Tim Densus 88 kembali menggerebek markas teroris

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Sanusi
zoom-in Ketua DPR Puji Polri yang Bongkar Persembunyian Teroris di Waduk Jatiluhur
Repro/Kompas TV
Satu terduga teroris yang terluka yang ditangkap tim Densus 88 di rumah terapung Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (25/12/2016), dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur untuk mendapatkan perawatan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR RI, Setya Novanto mengapresiasi kinerja Polri melalui Tim Densus 88 kembali menggerebek markas teroris di rumah terapung Waduk Jatiluhur Purwakarta, Jawa Barat.

Dalam pengungkapan tersebut, Polisi berhasil melumpuhkan dua terduga teroris hingga tewas.

"Sebagai Pimpinan DPR RI dan mewakili Rakyat Indonesia, saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Polri yang benar-benar bekerja keras, tak pernah berhenti, pagi siang sore dan malam, 24 jam dalam sehari. Penggerebekan terduga teroris, semakin menunjukkan bahwasanya kelompok radikal ini benar-benar ada dan bukan pengalihan isu. Kelompok radikal ini benar-benar ada dan sangat berbahaya," kata Novanto dalam pernyataannya, Senin (26/12/2016).

Novanto menuturkan, dirinya kagum dan sangat mengapresi kinerja Polri dibawah kendali Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, khususnya dalam mengantisipasi aksi radikal seperti terorisme.
Dikatakannya, tindakan terorisme yang dilakukan terduga teroris justru akan mengorbankan rakyat.

"Terlebih lagi teroris yang digerebek di Jatiluhur ternyata akan melakukan aksinya pada hari natal dan perayaan malam tahun baru. Kita semua tentunya tidak dapat membayangkan apa jadinya dan berapa banyak korban yang tewas dan terluka, jika kelompok radikal ini tidak ditangkap oleh petugas," tuturnya.

Novanto kembali mengingatkan perkataan Tito beberapa waktu lalu yang meminta kita semua untuk tetap waspada, karena potensi dan ancaman serangan terorisme masih berkeliaran di sekitar kita. Mereka mungkin ada di sekitar kita, tapi tidak dapat kita sangka dan duga serta tidak kita ketahui.

"Segera laporkan ke petugas kepolisian jika melihat orang-orang atau kegiatan-kegiatan yang mencurigakan, untuk mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak kita inginkan," katanya.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas