Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dirancang Jadi Kebanggaan, Tugu Pancoran Tak Pernah Diresmikan, Ada Kisah Tragis di Baliknya

Tugu yang seolah disanggah oleh tiang yang melengkung ini, terdapat patung sesosok manusia di puncaknya.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Dirancang Jadi Kebanggaan, Tugu Pancoran Tak Pernah Diresmikan, Ada Kisah Tragis di Baliknya
Arsip Nasional
Jakarta tahun 1970-an di sekitar Tugu Pancoran. 

Pengerjaan tugu memang sempat mengalami masalah.

Penyebabnya adalah peristiwa Gerakan 30 September PKI tahun 1965 lalu.

Soekarno saat itu memang ingin menampilkan keperkasaan Indonesia di bidang dirgantara.

Untuk membuat tugu itu, setidaknya dibutuhkan biaya sebesar Rp 12 juta.

Saat meletusnya pemberontakan PKI pada tahun 1965, pembangunan tugu itu sempat terganggu

Kekuasaan Soekarno sebagai presiden pun mulai goyah.

Hingga, pada akhirnya Soekarno harus dilengserkan juga dari kursi kepresidenan karena kasus tersebut.

Berita Rekomendasi

Meski demikian, Soekarno bukanlah orang yang begitu saja meninggalkan apa yang sudah dicita-citakannya.

Oleh karena itu, dia pun meminta Edhi untuk terus melanjutkan proyek itu.

Namun, Edhi mengaku sudah tidak memiliki uang untuk membangun tugu itu.

Soekarno pun memberikan uang kepadanya sebesar Rp 1,7 juta.

Belakangan, Edhi mengetahui uang itu merupakan hasil penjualan mobil milik Soekarno.

Suatu hari pada tanggal 21 Juni 1970, Edhi sedang berada di puncak tugu tersebut.

Dari atas dia melihat iring-iringan mobil jenazah.

Lalu, seorang pekerja memberitahunya, iring-iringan mobil itu mengangkut jenazah Soekarno.

Seketika itu pula Edhi turun dari puncak tugu, dan langsung menuju ke Blitar untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Soekarno.

Oleh karena itu, hingga saat ini Tugu Pancoran tidak pernah diresmikan. (Diolah dari berbagai sumber)

Sumber: Tribun Jatim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas