Viral di Sosmed, Inikah Rekaman Video yang Diduga Memicu Aksi Pengepungan LBH Jakarta?
Aksi yang bertujuan awal membubarkan acara pagelaran musik itupun sempat ricuh, Minggu (17/9/2017) malam.
Penulis: Wahid Nurdin
TRIBUNNEWS.COM - Aksi pengepungan kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta oleh sejumlah orang telah menimbulkan pro kontra di media sosial.
Aksi yang bertujuan awal membubarkan acara pagelaran musik itupun sempat ricuh, Minggu (17/9/2017) malam.
Massa melakukan perusakan kantor YLBHI dan sejumlah kendaraan polisi.
Aksi anarkistis baru diredam jelang pukul 4 pagi pada Senin (18/9/2017).
Polisi mengamankan 34 partisipan aksi unjuk rasa.
Wawancara Lengkap dengan Ponari si Dukun Cilik, Banyak Fakta Baru Terungkap
22 orang diamankan di Polres Jakarta Pusat, 12 orang di Polda Metro Jaya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan, tujuh dari 12 orang yang diperiksa di Polda Metro Jaya telah ditetapkan sebagai tersangka.
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Idham Azis menerangkan massa yang melakukan tindakan anarkis adalah korban hoax atau kabar bohong di media sosial.
Pasalnya menurut Idham yang diketahui mereka adalah, ada diskusi mengenai Partai Komunis Indonesia di Gedung LBH.
Padahal, hanya ada kegiatan kesenian yang digelar para aktivis di dalam gedung.
"Ya, itu tadi isu yang berkembang, kadang-kadang di medsos hoax. Itu yang sehingga dijabarkan oleh orang-orang yang hanya menerima informasi sepihak," ujar Idham di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (18/9/2017).
Sementara itu, di medis sosial aksi pengepungan kantor LBH Jakarta telah menjadi perbincangan hangat hingga Selasa (19/9/2017).
Banyak yang mendukung aksi tersebut, banyak pula yang menilai aksi tersebut merupakan tindakan yang menggelikan.
Netizen pun kemudian dikejutkan munculnya sebuah video yang diduga menjadi awal pemicu aksi tersebut.
Dalam video yang diunggah akun twitter @Ronin016 memperlihatkan seseorang yang mengisyaratkan bahwa LBH Jakarta sebagai markas Partai Komunis Indonesia (PKI).
"Ketika Informasi dari Ustaz Alfian Tanjung menjadi Info A1
LBH Jakarta adalah markas PKI," tulisnya.
Sejumlah netizen yang menyimak isi video itu menyampaikan berbagai komentar:
@Farid_mendrenX Tindakan "bar-bar" yg "mengaku" anti-PKI tidak lebih baik dari PKI itu sendiri.
Belajar untuk tabayyun dan introspeksi diri.
#DaruratPKI
@CondetWarrior Ust. Alfian Tanjung: "Tempat PKI ada 2 di Jakarta, di kantor LBH & Komnas HAM."
Terbukti!
Apakah karena ini beliau ditangkap? #DaruratPKI
@ComBuana komunisme selamanya akn memerangi Islam..aktifis Islam slh satu targetnya.
@firmandamo Jd penasaran nih siapa tau ad video live saat mrk menyanyikan lagu genjer genjer & para wanitanya menari spt Gerwani di film G30S/PKI
@cecepsomantri60 Brarti munarman pki dong? Dia di lbh jakarta loh
@bujrad69 Dari jaman pilkada dki , halusinasi ! Mesti berobat tuh
PP Muhammadiyah Menyayangkan
Saat ini seolah ada upaya adu domba bagi kelompok-kelompok kritis pencari keadilan.
Satu kutub dituduh Partai Komunis Indonesia (PKI), di kutub lain dituduh Islam radikalis teroris antitoleransi.
Mengaku Hanya Kawal Anak Setya Novanto, Corneles Bantah Tahu Soal Korupsi e-KTP
Demikian Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak menanggapi penyerangan yang dilakukan massa terhadap kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (18/9/2017) dini hari.
"Sejatinya, tujuan utamanya adalah mencegah konsolidasi kelompok kritis lintas kelompok, mencegah seluruh kelompok bergotong-royong memperjuangkan keadilan yang sejati," kata Dahnil kepada Tribunnews.com, Senin (18/9/2017).
Polisi Tembak Penyebar Kebencian Buronan Polda Maluku
Menurutnya, Pemberontakan PKI menjadi sejarah kelam negeri ini dan semua anak bangsa sama-sama memahami hal tersebut.
Tidak ada yang ingin watak dan laku organisasi terlarang itu kembali tumbuh.
Menurut Dahnil siapa pun anak negeri ini pasti sepakat siapa pun yang berupaya menegasikan Pancasila harus dilawan.
Namun kata dia, tidak dengan sembarangan tuduh dengan didasari informasi hoax yang penuh fitnah dan kebencian dengan maksud melakukan adu domba.
Kata Fahri Hamzah Soal Pernyataan Prabowo Mengenai Bantuan Rohingya
Dia mengingatkan, Negeri ini dibangun dengan nalar sehat, dimana dialog adalah cara untuk membangun konsensus bersama untuk Indonesia yang lebih baik.
"Saya menyayangkan tindakan persekusi tersebut, yang diawali berita Hoax penuh fitnah," kata Pangti Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) ini kepada Tribunnews.com.
Di negeri ini, imbuhnya, saat ini, kebebasan berpendapat dilindungi negara.
Sehingga, di tengah kebebasan berpendapatan itu pertarungan utama adalah pertarungan ide dan gagasan.
PKB: Sindiran Prabowo Pemerintah Pencitraan Anggap Saja Rasa Peduli
Ia tegaskan diskusi atau pengajian dimana pun tidak dibenarkan dibubarkan dengan intimidasi dan anarkisme.
Untuk itu, Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah menyarankan seluruh kelompok masyarakat cermat menerima informasi dan berhati-hati.
"Saya berharap peristiwa Penyerangan seperti yang terjadi dini hari tadi di LBH/YLBHI Tidak terjadi kembali," katanya.
Bagi dia, komitmen LBH/YLBHI selama ini membantu mencari keadilan untuk semua golongan terang benderang.
Doktrin menghadirkan keadilan untuk Mustad'afin bersesuaian dengan doktrin teologi Al-Maun yang menjadi pijakan dasar perjuangan Pemuda Muhammadiyah untuk bela Mustad'afin dan Dhuafa.
"Jadi, persekusi terhadap LBH/YLBHI seperti melakukan persekusi terhadap keadilan. Jadi, mohon stop, siapa pun anda, mari kita bangun tradisi dialog dengan nalar yang sehat," katanya. (Tribunnews.com/Wahid/Malau)