Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penghargaan Kategori Kepuasaan Publik Terbaik untuk Rita Widyasari Akhirnya Dicoret

Ketua Umum BPI KPNPA, Tubagus Rahmad menjelaskan pihaknya sudah mengundang Rita untuk hadir dan menerima penghargaan.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Penghargaan Kategori Kepuasaan Publik Terbaik untuk Rita Widyasari Akhirnya Dicoret
TRIBUN KALTIM/DOK
Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari memberikan keterangan pers di Odah Etam Kutai Kartanegara. Bupati Cantik tersebut kini tengah berurusan dengan KPK terkait kasus korupsi yang menimpanya. TRIBUN KALTIM/DOK 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Acara penganugerahan penyelenggara negara terbaik yang diprakarsai oleh Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran RI sedianya dihadiri oleh Bupati Kutai Kertanegara, Rita Widyasari.

Rita mendapatkan penghargaan dalam kategori kepuasaan publik terbaik bersama 21 pemerintah daerah lainnya.

Namun, hingga acara selesai, Rita tidak juga nampak di gelaran yang baru pertama kali dilangsungkan organisasi tersebut.

Ketua Umum BPI KPNPA, Tubagus Rahmad menjelaskan pihaknya sudah mengundang Rita untuk hadir dan menerima penghargaan.

"Tetapi yang bersangkutan tidak konfirmasi hingga sekarang. Perwakilannya juga tidak ada," ucap Rahmad di Hotel Santika, Jakarta, Rabu (27/9/2017).

Rita, berdasar pada hasil survey dan kajian yang dilakukan pihaknya selama enam bulan, berhak menerima penghargaan tersebut.

Baca: Brimob Seluruh Indonesia Diterjunkan Amankan Demo 299 Besok

Berita Rekomendasi

Dalam tata kelola keuangan, jelas Rahmad, Rita mendapat nilai baik dibanding dengan kabupaten lainnya di Kalimantan Timur.

Begitu juga dengan capaian program dan kinerjanya selama dua periode.

"Kami melakukan kajian enam bulan dan memang Bu Rita dari berbagai aspek termasuk baik," ujarnya.

Namun begitu, Rahmad mengatakan, ketika KPK sudah mengumumkan status politisi Golkar itu menjadi tersangka, penghargaan tersebut menjadi dicoret.

"Karena banyak masukan, jadinya kami coret apalagi beliau sudah dijadikan tersangka oleh KPK," jelasnya.

Sulit Dihubungi
Ketua Harian Partai Golkar, Nurdin Halid mengaku sulit untuk menghubungi Rita. Dia sudah beberapa kali mencoba berkomunikasi dengan Rita, namun tidak mendapat respon.

Baca: Rita Widyasari Masih Calon Kuat Gubernur Kaltim Meski Sudah Jadi Tersangka

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas