Jokowi Dapat Mantu Orang Batak, Ruhut Sitompul Ingat Peribahasa Ini
Politikus Ruhut Sitompul datang dalam malam midodareni Kahiyang Ayu, Selasa (7/11/2017) malam.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Politikus Ruhut Sitompul datang dalam malam midodareni Kahiyang Ayu, Selasa (7/11/2017) malam.
Ia menjelaskan, nantinya Kahiyang juga akan mendapat marga Batak. “Kalau orang Batak memang begitu, nanti Kahiyang akan mengambil marga daripada ibunya Bobby, Siregar,” katanya.
Ia menggambarkan perkawinan putri Jokowi ini dengan sebuah peribahasa.
"Jadi perkawinan ini perumpaan asam di gunung, garam di lautan, ketemunya di Solo,” ujarnya seraya tertawa.
“Kami sebagai warga Sumatera Utara ikut bangga. Mari kita doakan sama-sama agar langgeng sampai akhir hayat,” imbuhnya.
Muhammad Bobby Afif Nasution akhirnya sah menjadi suami Kahiyang Ayu, putri Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca: Wakil Ketua DPRD DKI Nilai Tim Apraisal Ngaco Hargai Pulau C dan D Rp 3,1 Juta/Meter
Bobby lancar mengucapkan ijab kabul di hadapan Jokowi dalam prosesi akad nikah, Rabu (8/11/2017) pagi. Proses ijab dilakukan sendiri oleh Presiden Jokowi sebagai wali mempelai putri.
Bertindak sebagai saksi dari pihak mempelai wanita, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla dan saksi mempelai pria, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution.
Sebagai penghulu dalam prosesi ijab kabul adalah Kepala Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Banjarsari, Kota Solo, Basir. Ketua PP Muhammadiyah Haidar Nasir bertindak sebagai pembaca doa nikah.