Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Putri Tertua Gus Dur Diusulkan Gantikan Khofiffah

Juru Bicara Presiden Keempat almarhum KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi mengapresiasi sikap Khofifah Indar Parawansa

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Putri Tertua Gus Dur Diusulkan Gantikan Khofiffah
KOMPAS.COM
Alissa Qotrunnada Munawaroh Rahman yang kerap disapa Allisa Wahid. 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA-Juru Bicara Presiden Keempat almarhum KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi mengapresiasi sikap Khofifah Indar Parawansa yang menyatakan mundur dari kabinet. Adhie menilai, Khofifah yang kini masih menjabat sebagai Menteri Sosial ini, telah mengajarkan etika bernegara yang baik.

"Kami mengapresiasi Ibu Khofifah yang sudah menyatakan akan mundur dari kabinet. Dalam Undang-undang, memang tidak diharuskan. Namun Ibu Khififah sudah memberi contoh teladan, bersedia mundur karena ingin konsentrasi di Pilkada Jawa Timur," ungkap Adhie Massardi, Rabu (22/11/2017).

Sebelumnya, ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, dirinya segera melaporkan terkait pengunduran dirinya secara resmi kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saya akan segera menyampaikan pemberitahuan tertulis kepada Bapak Presiden bahwa amanat, mandat yang beliau percayakan kepada kami sebagai Menteri Sosial," ujar Khofifah usai menerima surat rekomendasi dari Partai Golkar.

Khofifah juga akan menyerahkan surat tertulis perihal dirinya akan mundur lantaran sudah dua partai pengusung yang telah menetapkan keputusannya untuk mendukung dirinya bersama Bupatu Trenggalek, Emil Dardak untuk maju dalam Pilgub Jawa Timur tahun depan.

Menurut Khofifah, dari dua partai pengusung tersebut, dirinya dan Emil Dardak telah mendapatkan 24 kursi di DPRD dan telah memenuhi syarat maju sebagai Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur kepada KPUD Provinsi Jawa Timur.

Adhie Massardi kemudian mengungkapkan, diangkatnya Khofifah Indar Parawansa di kabinet oleh Presiden Jokowi lantaran representasi dari Muslimat NU (Nahdlatul Ulama). Adhie  kemudian menyarankan, tidak salah jika Presiden juga mencari pengganti Khofifah dari kalangan Muslimat NU juga.

Berita Rekomendasi

"Banyak sekali kader-kader dari perempuan NU yang mumpuni. Salah satunya adalah Alissa Wahid bernama lengkap, Alissa Qotrunnada Munawaroh Rahman, putri tertua Gus Dur. Beliau selama ini sudah dikenal banyak mengabdi kepada masyarakat," kata Adhie Massardi.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengaku belum mendapatkan laporan resmi dari Khofifah soal pencalonannya di Pilgub Jatim serta pengunduran dirnya sebagai menteri sosial. Karena belum ada laporan resmi, kalla mengaku dirinya bersama presiden Joko Widodo belum membahas soal calon pengganti Khofifah. "Ibu Khofifah belum mengatakannya (berniat mundur)," ujar Kalla.

Ia memastikan, Khofifah akan melapor kepada Presiden setelah semua partai pendukungnya resmi memberikan dukungan kepada dirinya dan pasangannya untuk maju Pilkada Jatim. "Seperti yang disampaikan sendiri Ibu Khofifah. Akan melapor ke Presiden setelah semuanya sudah lengkap, selesai," ujar Kalla.

Wapres kemudian mengingatkan Khofifah Indar Parawansa, agar tak lupa tanggung jawabnya sebagai pembantu Presiden, dengan alasan sibuk mempersiapkan diri ikut Pilkada Jatim.

"Kalau sangat sibuk urusan, tentu mengurangi waktunya untuk kegiatan formal. Terkecuali, kalau dia urus itu (Pilkada) hanya Sabtu-Minggu, seperti biasa lah, bisa," kata dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas