Ketum PPP Sebut Parpol Bakal Tamat Jika Tak Punya Kursi Legislatif
Ketua Umum PPP Romahurmuziy menilai partai politik akan musnah jika tidak mempunyai kursi di legislatif.
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PPP Romahurmuziy menilai partai politik akan musnah jika tidak mempunyai kursi di legislatif.
Untuk itu, pria yang akrab disapa Romi itu meminta kader PPP untuk merebut kekuasaan di ranah legislatif.
"Partai politik tidak akan bubar sebagai partai politik meskipun tidak punya Presiden, wakil presiden dan tidak punya menteri, tapi partai politik akan tamat riwayatnya jika tidak mempunyai kursi," kata Romi saat menghadiri peresmian kantor DPW PPP, NTB, Kamis (23/11/2017).
Baca: 14 Sosok Hantu Menyeramkan Dijumpai di Jalan Asia Afrika Bandung, Berminat Foto?
Sudah saatnya, kata Romi, PPP mengambil alih kekuasaan.
Kalau belum berkuasa di ranah eksekutif maka PPP harus berkuasa di legislatif.
"Maka tujuan hari ini bagaimana caranya kita memperbanyak kursi setinggi-tingginya, maka seluruh kader PPP NTB ini menjadi ketua DPRD menjadi wakil DPRD ditingkat provinsi, tingkat kabupaten/kota dan kita mainkan seluruh kekuasaan ini di arena kepemimpinan PPP kedepan," ujar Romi dalam keterangan tertulis itu.
Baca: Dedi Mulyadi Nilai Golkar Akan Kiamat Jika Tak Segera Gelar Munaslub
Romi beralasan kenapa harus merebut kekuasaan, karena Islam juga mengajarkan hal itu.
"Islam mengajarkan untuk merebut kekuasaan itu dan kita duduki," katanya.
Soal Pilkada serentak 2018 nanti, Romi menginginkan PPP menang jika mengusung calon kepala daerah.
"Kita harus menang di Pilkada 2018 nanti," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.