Polri Secepatnya Proses Pengunduran Diri Tiga Jenderal yang Bertarung di Pilkada
Mabes Polri telah menerima surat pengunduran diri dari tiga perwira tinggi (Pati) yang akan maju dalam Pilkada 2018.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Dewi Agustina
Sebelumnya, Tito memutasi sejumlah jenderal Polri terungkap melalui telegram rahasia (TR) Polri bernomor surat ST/16/I/2018 yang diterima oleh Tribunnews.com.
Sejumlah nama jenderal yang dimutasi diantaranya pernah disebutkan akan maju dalam Pilkada 2018.
Kapolda Kalimantan Timur, Irjen Pol Safaruddin, dimutasi menjadi perwira tinggi Baintelkam dalam rangka pensiun.
Safaruddin selama ini disebut-sebut akan maju dalam Pilkada Kalimantan Timur.
Dia digantikan oleh Irjen Pol Priyo Widyanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Jambi.
Baca: Jadi Tersangka, Dokter Bimanesh Sutarjo dan Fredrich Yunadi Tak Boleh Bepergian ke Luar Negeri
Sementara posisi Kapolda Jambi akan diisi oleh Brigjen Pol Muchlis yang sebelumnya ditugaskan di Bakamla.
Irjen Pol Anton Charliyan yang disebut-sebut akan maju dalam Pilkada Jawa Barat juga dimutasi menjadi Analisis Kebijakan Sespimti, Sespim Lemdiklat Polri.
Jabatan Wakalemdiklat Polri yang sebelumnya dijabat Anton akan digantikan oleh Irjen Pol Sigit Sudarmanto.
Sementara itu, Dankor Brimob, Irjen Pol Murad Ismail, digantikan oleh Brigjen Pol Rudy Sufahriady yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Tengah.
Jabatan Rudy akan digantikan oleh Brigjen Pol I Ketut Argawa.
Murad sendiri akan menjadi Analis Kebijakan Brimob. Dia telah menyatakan diri untuk maju dalam Pilkada Maluku.