KKP: Nelayan Perahu Kecil Saat Ini Bisa Mendapatkan Ikan Besar
"Tapi sekarang, para nelayan kita, bisa mendapatkan ikan-ikan besar dengan cara yang tidak sulit,"
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Nilanto Perbowo, mengatakan saat ini para nelayan dengan perahu kecil bisa mendapatkan Ikan-ikan besar.
Hal tersebut dinilai sebagai dampak berkurangnya kapal-kapal asing berukuran besar melakukan mencuri ikan di perairan Indonesia.
Baca: Khofifah Ingatkan Relawan dan Pendukungnya Untuk Kedepankan Politik Etik
"Langkah tegas, salah satunya moratarium, menghentikan kapal-kapal asing yang menggunakan alat tangkap ikan dengan berukuran lebih dari 600 GT berandil besar," ujar Nilanto dalam Forum Merdeka Barat 9, di Gedung Serbaguna Kemenkominfo, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2018).
Aksi tegas tersebut, kata Nilanto, sudah dilakukan sejak akhir 2014 untuk menegakkan Kedaulatan Laut Indonesia.
Baca: Kapolri Instruksikan Jajaran Tidak Tangkap Nelayan Gunakan Cantrang
Sehingga, manfaat dari sumber daya laut Indonesia bisa lebih dimaksimalkan untuk seluruh masyarakat Indonesia bukan kapal asing.
Nilanto mencontohkan jika dulu kapal-kapal kecil tak pernah bermimpi akan mendapatkan ikan besar yang bagus, karena sudah habis dicuri kapal-kapal asing berukuran besar.
Baca: Kapolri: Markas Polda Metro Jaya Masih Semrawut
"Tapi sekarang, para nelayan kita, bisa mendapatkan ikan-ikan besar dengan cara yang tidak sulit," ungkapnya.
Lebih lanjut, Nilanto mengatakan jika Kementerian Kelautan dan Perikanan saat ini bekerjasama dengan Polair dan lembaga lain untuk mengejar pencurian ikan dengan pola baru.
Pola baru itu, kata Nilanto, menggunakan kapal berbendera Indonesia, kemudian keluar dari ZEE, dan setelah lepas 5 mil dari zona itu mereka melakukan transformership ke kapal lain yang diduga kapal asing.
"Pola pencurian ikan di laut kita ini yang sedang kita kejar terus, agar kekayaan laut kita tidak terus menerus dicuri," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.