Gereja Katolik KAS Desak Polisi Usut Tuntas Penyerangan Pastor Gereja St LIdwina di Sleman
"Mendesak agar aparat tidak mempetieskan dan mendiamkannya begitu saja sebagaimana telah terjadi di berbagai kasus kekerasan serupa yang lain"
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Choirul Arifin
Gereja Katolik KAS menyerukan agar segenap umat Katolik di mana saja agar bersikap tenang, menahan diri, dan bijaksana dalam situasi sulit ini.
"Kami mohon agar umat turut berkontribusi menjaga kondisi dengan tidak memperbesar isu yang justru akan kontraproduktif bagi
penanganan kasus ini."
"Mari berdoa dan berjuang bersama-sama bagi perdamaian dan
keadilan di NKRI. Secara khusus kami memohon kebijaksanaan umat dan segenap masyarakat dalam bermedia sosial agar dapat memelihara situasi keamanan dan tidak memperkeruh situasi," ucapnya.
Kepada segenap masyarakat Yogyakarta dan masyarakat Indonesia pada umumnya, Gereja Katolik KAS menghaturkan terimakasih atas segenap dukungan dan ungkapan simpati yang diberikan.
"Mari kita bersama-sama bergotong royong membela NKRI, nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika. Mari kita pastikan bahwa ibu pertiwi tetap damai, rukun, dan adil bagi semua anak bangsa," pesannya.
Terakhir Gereja Katolik ikut berduka dan bersolidaritas bagi segenap umat, aparat, dan Romo Karl Edmund Prier, SJ yang mengalami luka-luka dalam peristiwa ini.
"Kami berdoa semoga para korban dapat segera pulih seperti sedia kala," doanya.
Tak lupa juga ia mengapresiasi kesiapsiagaan umat Katolik Stasi Lidwina Bedog dan warga masyarakat sekitar sehingga pelaku dapat dilokalisir di dalam Gereja sehingga tidak menimbulkan korban lebih jauh.
Gereja Katolik KAS juga mengapresiasi kesiapsiagaan aparat setempat yang segera dapat melumpuhkan pelaku di lokasi sehingga situasi keamanan dapat kembali dipulihkan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.