Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

DPR RI Mengutuk Keras Aksi Warga Asing Mengusir Anggota DPRD Memasuki Mentawai

Sukiman bereaksi keras terkait peristiwa dilarangnya anggota DPRD Sumatera Barat yang hendak memasuki kawasan Pulau Makakang oleh Warga Negara Asing.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Dewi Agustina
zoom-in DPR RI Mengutuk Keras Aksi Warga Asing Mengusir Anggota DPRD Memasuki Mentawai
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Foto udara Sungai Terekan Hulu yang mengaliri Kawasan Siberut Utara, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Jumat (1/12/2017). Sungai Terekan Hulu merupakan akses menuju beberapa desa pedalaman di Siberut Utara dengan menggunakan perahu kayu. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPR fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Sukiman bereaksi keras terkait peristiwa dilarangnya anggota DPRD Sumatera Barat yang hendak memasuki kawasan Pulau Makakang oleh Warga Negara Asing (WNA).

Sukiman mengutuk keras peristiwa yang terjadi di Kabupaten Mentawai, Sumatera Barat itu.

"Saya mengutuk keras kejadian semacam ini," ujar Sukiman, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (15/3/2018).

Sukiman yang juga merupakan Tim Pengawas Daerah Perbatasan bentukan DPR itu menegaskan bahwa Indonesia adalah negara yang berdaulat.

Sehingga peristiwa pelarangan tersebut oleh WNA tentunya menjadi preseden buruk, ia pun berharap agar nantinya hal serupa tidak terjadi lagi.

Baca: Pencalonan Gatot Nurmantyo Sebagai Capres Tinggal Menunggu Mantan Panglima TNI itu Pensiun

Berita Rekomendasi

"Sebagai negara yang berdaulat, kejadian seperti ini menjadi preseden yang buruk dan tidak boleh terjadi lagi di masa-masa yang akan datang," tegas Sukiman.

Menurutnya, jika WNA berani mengusir karena merasa telah memiliki pulau wilayah Indonesia, maka tidak menutup kemungkinan kejadian lainnya bisa terjadi.

Ia menganggap ada pengkhianatan yang dilakukan oleh sejumlah oknum yang tega melepaskan pulau milik Indonesia.

Sehingga Sukiman pun meminta agar oknum yang berani membiarkan pulau tersebut lepas, untuk segera diselidiki.

Baca: Fredrich dan Dokter Bimanesh Disebut Merancang Diagnosa Sakitnya Novanto Sebelum Kecelakaan Terjadi

"Ini adalah bentuk pengkhianatan terhadap NKRI, dan pihak-pihak yang terlibat harus diusut tuntas," kata Sukiman.

Sebelumnya, beredar video yang berisi konten yang memuat rombongan DPRD Mentawai dan DPRD Sumatera Barat ditolak memasuki salah satu resort yang berada di Kecamatan Sipora Utara, Mentawai, Sumatera Barat, pada Minggu (11/3/2018).

Dalam video singkat tersebut, terlihat seorang anggota DPRD tengah berdebat dengan dua Warga Negara Asing (WNA).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas