Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Imbauan Haris Pertama soal Hari Bumi: Tingkatkan Kesadaran Lingkungan dan Cintai Bumi!

Kandidat Ketua Umum DPP KNPI 2018-2021, Haris Pertama mengatakan bumi adalah kekayaan kolektif.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Imbauan Haris Pertama soal Hari Bumi: Tingkatkan Kesadaran Lingkungan dan Cintai Bumi!
Tribunnews.com
Haris Pertama 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kandidat Ketua Umum DPP KNPI 2018-2021, Haris Pertama mengatakan bumi adalah kekayaan kolektif.

Oleh karena itu semua manusia berhak menjaga dan melestarikan bumi dan ekosistem didalamnya.

“Karena itu melalui peringatan Hari Bumi tanggal 22 April kemarin mari kita tingkatkan kesadaran lingkungan khususnya sensitivitas kosmic pada pemuda dan masyarakat pada umumnya untuk menjaga dan mencintai bumi melalui aksi tidak menggunakan sampah plastik yang memberi sumbangsih kerusakan terbesar sebagai polutan pencemaran dan kerusakan bumi,” ujar Haris Pertama, Senin (23/4/2018).

Haris yang juga merupana Ketua Barisan Muda Kosgoro (BMK) 1957 menambahkan, tema perang terhadap sampah plastik merupakan momentum untuk membangun kesadaran masyarakat untuk meminimalisir penggunaan bahan rumah tangga dari plastik.

“Bahan-bahan dari pastik ini sangat berbahaya untuk lingkungan,” katanya.

Oleh karena itu kata Haris, Pemerintah perlu melakukan langkah-langkah tepat untuk kembali memaksimalkan agenda suistanable development, meratifikasi KTT Bi di Rio dan Protokol Kyoto maupun REDD di Bali tentang Climatch Change yang sudah baik.

“ Namun perlu ditekankan melalui regulasi dan monitoring kebijakan di sektor industri yang ramah lingkungan, salah satunya menekankan ke sektor swasta khususnya industri property dan industri pertambangan untuk concern melakukan praktik green development, dan green mining concept, ini perlu perhatian serius dan komitmen pemerintah, jangan sekedar menjadi agenda campaign temporer,”bebernya.

Berita Rekomendasi

Menurut dia, jika regulasinya ada dan law enforcementnya tegas, maka kerusakan lingkungan seperti pencemaran udara, illegal loging, dan pembukaan lahan industri dengan membakar hutan tidak akan terjadi.

“Dan saya yakin dunia usaha dan dunia industri akan berkembang beriringan dengan rasa keadilan masayarakat dan lingkungan,”pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas