Strategi Polisi Antisipasi Macet Panjang di Periode Arus Balik Lebaran
Dia mengimbau para pemudik tidak terpaku untuk pulang menunggu pada tanggal 20 Juni.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan kepolisian telah mengantisipasi jika terjadi kemacetan pada arus balik di ruas jalan tol menuju arah Jakarta.
Jika terjadi kemacetan di jalan tol, ia mengatakan pihaknya akan menambah 3 pintu tol di Cikarang Utama.
Argo mengaku Polda Metro juga sudah berkoordinasi dengan pihak Jasa Marga terkait disediakannya pengisian e-toll di jalur-jalur tol di Pintu Tol Cikarang Utama.
Kemudian terkait kemacetan di atas 5 km, dimana kecepatan hanya 0,5 km/jam, pihak Dirlantas Metro telah berkomunikasi dengan Polda Jabar, Jateng, dan Jatim.
Baca: Penyidikan Kasus Novel Baswedan Dinilai Mandeg, Polri: Kami Sudah Periksa 68 Saksi
"Yang pertama kita lakukan pengalihan arus. Pengalihan arus bisa kita lakukan di Km 37 nanti kita keluarkan ke jalur arteri dan juga Km 35 jadi bisa ke arah Kalimalang kalau kita keluarkan di sana," ujar Argo, di Mapolda Metro Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (18/6/2018).
Bila cara itu tak berhasil, ia mengatakan contraflow siap diberlakukan.
Baca: Mabes Polri Berikan Garansi, Iriawan Bisa Netral di Pilkada Jabar
Nantinya, akan dilakukan penutupan atau pembatasan kendaraan bagi masyarakat yang ingin masuk ke jalan tol Jakarta dan mengarah ke luar Jakarta.
Pihaknya, kata dia, juga akan memprioritaskan bagi pemudik yang akan masuk ke Jakarta terlebih dahulu.
Baca: Kapolri: Jokowi Berikan 4 Jempol untuk Pengamanan Arus Mudik Lebaran
"Misalnya contraflow belum bisa menyelesaikan kita lakukan satu arah dari Km 35 ke Jakarta satu arah semua," imbuhnya.
Dia mengimbau para pemudik tidak terpaku untuk pulang menunggu pada tanggal 20 Juni.
Agar tak terjadi penumpukan kendaraan menuju Jakarta, ia menyarankan agar masyarakat pulang sebelum tanggal itu.
"Jangan pulang sama-sama karena masuk kerja tanggal 21, tapi rencanakan kepulangan ke Jakarta ini dipikirkan kira-kira kapan. Jangan menunggu tanggal 20 karena bisa terjadi kemacetan tapi berpikir bagaimana tanggal 19-20 itu digunakan untuk pulang ke Jakarta," tandasnya.