Rumah Kapitra Dilempar Bom Molotov, Saksi Mengaku Mendengar Dua Kali Ledakan
Kediaman calon anggota legislatif dari PDIP Kapitra Ampera dilempari bom molotov oleh orang tidak dikenal.
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM JAKARTA - Kediaman calon anggota legislatif dari PDIP Kapitra Ampera dilempari bom molotov oleh orang tidak dikenal.
Pantauan di lokasi pukul 21.00 WIB, gerbang rumah mantan pengacara Habib Rizieq tersebut sudah dipasangi garis polisi.
Baca: TGB Imbau Masyarakat Sumbang Darah untuk Selamatkan Korban Gempa
Menurut keterangan dari kepolisian, pelemparan bom molotov tersebut terjadi pada pukul 19.10 WIB.
Di lokasi kejadian ditemukan barang bukti berupa dua botol minuman energi yang tutupnya diberikan sumbu dan botol terisi bensin.
Baca: Terduga Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Rumah Kapitra Ampera Terekam CCTV, Ini Foto-fotonya
Yanti, asisten rumah tangga Kapita, mengaku saat rumah Kapitra dilempari bom, dirinya sedang berada di dapur.
"Ledakannya kencang sih, ada dua kali," ujarnya kepada Tribunnews saat dihubungi, Senin (6/8/2018).
Yanti mengatakan bahwa saat kejadian, Kapitra sedang berada di masjid sedang salat isya.
Baca: KPK Tidak Ajukan Banding Atas Vonis 6 Tahun Penjara Terhadap Anang Sugiana
"Di rumah cuma ada ibu (istri Kapitra)," ujarnya.
Tak jauh dari rumah Kapitra, satu mobil dari tim INAFIS terparkir.
Sementara satu mobil kepolisian juga berada di lokasi.
Sementara itu, hingga saat ini sekitar lima petugas kepolisian sudah berada di kediaman Kapitra untuk menggali keterangan dari keluarga Kapitra.